Mohon tunggu...
Dede Tatang
Dede Tatang Mohon Tunggu... Guru - Putra Kamal, Larangan Brebes

Tulisan Anak Desa Untuk Negeri Tercinta Me Visit us : www.duniaelektronik.net , www.inspirasi-dttg.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mars Dharma Wanita Menggema di SDN Karangbokong 03

21 November 2017   16:24 Diperbarui: 21 November 2017   16:46 475
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ikut serta mempersembahkan darma baktinya kepada bangsa, tingkatkan sumber daya insan, lindungi dan hormati hak azasinya. Melaksanakan karya dengan mandiri... Itulah sepenggal lirik lagu Mars Dharma wanita yang terdengar merdu, menggema di SDN Karangbokong 03, Kecamatan Larangan Brebes, Selasa (21/11)

Lagu yang dinyayikan setelah lagu Indonesia raya tersebut ternyata dinyanyikan oleh sekelompok ibu-ibu, baik yang berstatus sebagai guru, atau istri dari guru SD di Dabin 5 Kecamatan Larangan.

Sedikitnya lebih dari 50 ibu berkumpul dalam acara yang bertempat di SDN Karangbokong 03 tersebut. Selain ibu-ibu tersebut terlihat pula para guru laki-laki berkumpul untuk mengantar istri mereka ketempat berjalannya acara tersebut.

Selaku tuan rumah istri Khaerudin,S.Ag  yang merupakan istri dari kepala sekolah SDN Karangbokong 03 mengucapkan terimakasih dan selamat datang kepada ibu-ibu yang telah hadir.

"Alhamdulillah dengan kegiatan ini kita bisa saling bersilaturahmi dan saling mengenal," katanya.

Hal senada disampaikan istri Trimono,S,Pd selaku istri dari pengawas Dabin 5 Larangan, ia mengucapkan rasa terimakasihnya kepada SDN Karangbokong 03 yang telah menyediakan tempat dan segala sesuatunya demi terselenggaranya acara pertemuan yang rutin setiap dua bulan sekali tersebut.

"Semoga pertemuan ini akan bermanfaat untuk kita semua," harapnya.

Trimono,S.Pd selaku pengawas dabin 5 dihadapan ibu-ibu tersebut berharap agar dari pertemuan tersebut, semua ibu-ibu baik yang berstatus sebagai guru atau istri dari guru PNS maupun GTT  bisa saling mengenal, dan saling berbagi ilmu. Bahkan dia berharap semua ibu-ibu bisa saling menularkan keterampilan dimiliknya satu sama lain.

"Keterampilan membuat kue dan keterampilan lainnya yang dimiliki ibu-ibu didemokan dalam setiap pertemuan, agar keterampilan tersebut bisa ditularkan pada teman-teman yang lain. Bahkan lebih dari itu untuk memperkuat keimanan kita, kita bisa mengundang mubaligh untuk memberikan hal-hal yang fositive," terangnya.

Trimono menilai pertemuan tersebut berjalan sukses, hal ini dikarenakan hampir semua ibu-ibu sasaran hadir semua. Dia berharap agar semua anggota selalu aktif dalam pertemuan.

"Sebelum keluar untuk bekerja, utamanya kita harus bisa membina keluarga sendiri. Anak adalah amanat dari Allah SWT. Harus dididik diawasi yang benar, terutama karena kemajuan tekhnologi dan zaman yang sekarang menuntut kita untuk itu," tambahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun