sumber:www.idntimes.com
  Di Pulau Syltern ada kerajaan yang bernama Kerajaan Pisces. Kerajaan itu dipimpin oleh ratu yang baik hati bernama Ratu Hermoine. Rakyat di kerajaan itu hidup tenang dan damai berkat Ratu Hermoine.
      Kerajaan yang hanya memiliki sedikit rakyat itu memiliki musuh besar bernama Kerajaan Ford. Kerajaan Ford dipimpin oleh Ratu Billy yang jahat. Kerajaan gaduh itu juga memiliki sedikit rakyat. Sikap rakyatnya pun sangat kejam.
      Dua kerajaan itu berada di Pulau Syltern dan mereka saling memperebutkan Pulau Syltern. Dua kerajaan itu sedang mempersiapkan pasukan untuk berperang. Di kerajaan Pisces, Ratu Hermoine meminta panglima untuk mempersiapkan kendaraan berupa kuda dan senjata berupa pedang, tombak, panah, meriam dan baju zirah.
    Sementara di kerajaan Ford Ratu Billy juga meminta pengawalnya untuk mempersiapkan peralatan tempur. Kerajaan Pisces mempersiapkan alat perang dengan baik, sedangkan Kerajaan Ford gaduh mempersiapkan alat perang karena Ratu Billy selalu marah-marah.
    Selesai mempersiapkan alat perang, Kerajaan Ford langsung menyerang Kerajaan Pisces.
    "Ayo! Kita serbu Kerajaan Pisces yang bodoh itu!" seru Ratu Billy kejam.
    Langsung saja pasukan Kerajaan Ford memerangi pasukan dari Kerajaan Pisces. Kerajaan Pisces pun sontak membalas serangan pasukan Kerajaan Ford dengan menaiki kuda. Saat perang berlangsung suara ledakan meriam terdengar keras sampai ke pulau lain.
    Ratu Hermoine ikut berperang. Ia melawan Ratu Billy. Dengan pedangnya, Ratu Billy ingin menusuk Ratu Hermoine, tetapi Ratu Hermoine menghindar. Keduanya menunjukkan kemampuan yang hebat dalam penguasaan senjata.
    Perang sudah berlangsung selama lima jam, tetapi belum ada yang kalah. Ratu Billy pun merasa lelah. Saat Ratu Billy merasa lelah, Ratu Hermoine langsung saja menyerang Ratu Billy. Akhirnya Ratu Billy mati karena tertusuk pedang Ratu Ford.
   Sebagian rakyat dan pengawal kerajaan Ford mati. Tinggal sedikit yang masih hidup. Mereka, rakyat Kerajaan Ford yang masih hidup, menyerah dan ingin ikut bersama Ratu Hermoine menjadi rakyat Kerajaan Pices.