SEMARANG-Kepala Wilayah Sementara Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Hantor Situmorang, mengunjungi Balai Harta Peninggalan (BHP) Semarang dengan tujuan meningkatkan eksistensi lembaga tersebut. Dalam kunjungannya pada Senin (19/06), Hantor menyampaikan pentingnya melakukan tindakan nyata agar masyarakat benar-benar merasakan keberadaan BHP.
Dalam pidatonya, Hantor menekankan perlunya kolaborasi untuk menjadikan BHP Semarang lebih baik. Dia mengajak anggota BHP untuk memperkenalkan pekerjaan mereka kepada masyarakat agar masyarakat dapat memahami peran dan fungsi BHP. Lebih lanjut, Hantor menyatakan bahwa perubahan positif harus terus dilakukan agar masyarakat merasakan kehadiran negara di tengah-tengah mereka. Perubahan positif tersebut mencakup perubahan pola pikir, budaya kerja, dan cara kerja.
Selain itu, Hantor meminta seluruh jajaran BHP Semarang untuk terus mengevaluasi kinerja mereka secara bertahap. Dia mengharapkan agar tim BHP dapat membuat peta permasalahan yang ada di lembaga tersebut dan mencari solusinya secara bersama-sama. Dalam hal pelayanan kepada masyarakat, Hantor menginstruksikan anggota BHP untuk melakukan upaya konkret dalam memperkenalkan BHP kepada masyarakat luas. Dengan lebih banyak memperkenalkan layanan yang ada di BHP, diharapkan masyarakat akan lebih mengenal lembaga tersebut.
Selama kunjungan tersebut, Hantor didampingi oleh beberapa pejabat terkait, termasuk Kepala Divisi Administrasi Hajrianor, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Nur Ichwan, dan Kepala BHP Semarang Agustina Setiyawati.
Dalam rangka meningkatkan eksistensi Balai Harta Peninggalan (BHP) Semarang, Plt Kakanwil Kemenkumham Jawa Tengah, Hantor Situmorang, mengunjungi lembaga tersebut dan memberikan arahan serta motivasi kepada anggota BHP. Hantor mendorong untuk melakukan perubahan positif dalam berpikir, budaya kerja, dan cara kerja. Dia juga menginginkan peningkatan komunikasi dengan masyarakat, agar masyarakat dapat lebih mengenal dan memahami peran BHP Semarang. Dalam kunjungan ini, Hantor didampingi oleh beberapa pejabat terkait.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H