Mohon tunggu...
kania ditarora
kania ditarora Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Pengajar di madrasah swasta

Menulis adalah sebuah implementasi mencintai diri sendiri, sesama, dan semesta

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ya Rasulullah

28 September 2023   12:14 Diperbarui: 28 September 2023   12:19 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: pngtree on pinterest

Ya Baginda...
Cintamu tak berhingga
Di saat akhir menutup mata
Engkau dengan tutur mulia bersabda
Umatku... Umatku...

Ya Mustofa...
Engkau laksana arunika
Menerangi kejahiliahan dunia
Pancar akhlak nan memesona
Menguarkan aroma karsa

Ya Maulana...
Pribadi paripurna
Merupa eunoia bagi manusia
Pemimpin nan satria
Penakluk musuh dengan cinta

Ya Sayyidina...
Geriap harap bersua
Seraya engkau bersabda;
Kau mencinta meski tak pernah berjumpa
Kau beriman walau tak pernah bersitatap muka
Mari bersama masuk surga

Ya Syafi'ina...
Engkau sebaik-baik cerita
Semulia-mulia persona
Seindah-indah tutur kata
Seteduh-teduh pandang mata
Seagung-agung adikara

Tersemoga kami bersetia
Dalam dekapan iman dan Islam sentosa
Berihsan dalam beramal baka
Sehingga Allah berfirman;
Hendaklah kalian jadi ummatan wasatha

Lombok Tengah,280923

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun