Mohon tunggu...
kania ditarora
kania ditarora Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Pengajar di madrasah swasta

Menulis adalah sebuah implementasi mencintai diri sendiri, sesama, dan semesta

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kita yang Ingin Kembali Menguning

16 Agustus 2023   16:50 Diperbarui: 16 Agustus 2023   16:51 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: dokumen pribadi


Harapan itu mulai menguning
Selaras dengan bangsa yang tersaput jingga
Yang elok dipandang mata, dipuja-puji berbagai bangsa
"Bukankah itu dongeng pengantar tidur?" Seorang menyela
"Tidak, itu nyata, dahulu kala, dengan memasadepankan masa lampau, kita bisa kembali jaya."jawabnya tegas, walau sinar matanya terlihat redup

"Kembalikan kuningku!"Teriak bocah yang entah disuruh siapa

Warna kuning kita memang sedikit pudar
Bintik-bintik hitam sisa cat pelukis bedebah
"Oh tidak-tidak, itu bukan karena ulah pelukis tapi para maling yang meninggalkan jejak!" Tandasnya dengan suara khas.

Mereka mengeruk, hingga kelam terdalam
menyisakan hitam di atas kuning
"Kita tak akan membiarkan itu, anak-anakku."mencoba berupaya bangkit dengan tatapan yang mulai terlihat bersinar

"Ayo, Bu, kita rebut kembali kuning kita!" Gadis manis berkulit langsat tetiba berteriak.

Berarak sekumpulan anak-anak yang menguning
Mengepalkan kedua tangan seraya berkata;
Bu, rebut kembali, demi adik-adik kami, atau generasi esok di kemudian hari

Lombok Tengah, 160823

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun