OSIS Saliwa Goes To Society 2024: Mendekatkan Diri Siswa kepada Problematika Masyarakat

OSIS SMP Negeri 152 Jakarta atau biasa disebut Osis Saliwa melaksanakan program kerja berupa studi langsung kedalam masyarakat dengan nama " OSIS Saliwa Goes To Society 2024". Program ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2023 pada masa kepengurusan OSIS periode sebelumnya. Tujuan dari kegiatan ini adalah anak-anak OSIS memahami permasalahan-permasalahan yang ada dimasyarakat dimana mereka akan menjadi bagian dari masyarakat itu sendiri setelah menyelesaikan pendidikan. Sehingga para anak-anak OSIS memiliki gambaran umum tentang kondisi masyarakat dan memiliki solusi atas masalah-masalah yang ada. 

Selain dari itu, tujuan dari kegiatan ini adalah mengasah kepercayaan diri, leadership, kerja sama dalam tim dan kemampuan berkomunikasi dengan masyarakat. Jika biasanya mereka hanya belajar disekolah , melalui program ini para siswa bersentuhan langsung dengan masyarakat. Kegiatan ini merupakan pengambilan data dalam bentuk wawancara yang dilakukan oleh anak-anak OSIS SMP Negeri 152 Jakarta terhadap masyarakat sekitar sekolah yakni di kelurahan Sunter Jaya Kecamatan Tanjung Priok Kota Jakarta Utara. 

Sebelum anak-anak OSIS ini terjun ke masyarakat, selama kurang lebih 3 bulan dibimbing oleh pembina OSIS yaitu Pak Fajar Mustika,S.Pd mulai dari menentukan topik, menyusun pertanyaan dan teknik wawancara. Pembinaan berupa penguatan literasi melalui kajian buku rutin setiap hari senin sepulang sekolah dimana setiap pengurus osis menjelaskan buku hasil bacaannya dihadaoan teman-temannya kemudian dilanjutkan dengan diskusi. Rutinitas inilah yang menambah pengetahuan dan keterampilan komunikasi pengurus OSIS SMP Negeri 152 Jakarta. Sehingga ketika menjalankan program OSIS Saliwa Goes To Society 2024 ini sudah memiliki bekal yang cukup. 

Kegiatan wawancara dilaksanakan pada tanggal 22-28 April 2024 dengan jumlah 11 Tim dan masing-masing tim terdiri dari 4 siswa. Setiap tim mewawancarai 3 orang untuk diwawancarai sehingga total responden sebanyak 33 orang. Dari 33 orang yang menjadi responden memberikan pendapat tentang kegiatan ini merupakan program yang  sangat baik bagi siswa dan perlu dilakukan secara berkelanjutan. 

Setelah kegiatan wawancara selesai dan siswa mendapatkan Informasi, dari hasil wawancara tersebut kemudian disusun menjadi karya tulis ilmiah berupa makalah. Setelah kurang lebih satu bulan penyusunan makalah, pada tanggal 28 Mei 2024 para siswa mempresentasikan makalah tersebut dihadapan dewan guru dalam sebuah Seminar Makalah OSIS Saliwa Goes To Society 2024. Setiap anggota Tim menjelaskan secara bergantian menggunakan Powerpoint dihadapan dewan guru. 

Salah satu Dewan Guru yang menjadi penguji dalam seminar tersebut adalah bapak Eka Ruhnul Falah,S.Pd memberikan tanggapan terhadap program ini " Kegiatan ini sangat baik dan sangat luar biasa dilakukan oleh anak-anak SMP, memberanikan diri untuk terjun kedalam masyarakat tentu membutuhkan kepercayaan diri yang luar biasa. Tentu harus ada tindak lanjut dari hasil wawancara yang sudah menjadi makalah ini agar tidak menjadi data yang sia-sia,Saya berharap pengurus OSIS didampingi pembina OSIS mampu menyusun program kerja yang berhubungan dengan hasil wawancara ini  karena ini data real dilapangan" ungkapnya dengan semangat. 

Senada dengan itu, Ibu Budiarti,S.Pd yang merupakan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Negeri 152 Jakarta dalam sambutannya sekaligus membuka acara Seminar Makalah OSIS Saliwa Goes To Society 2024  mengungkapkan sangat mengapresiasi kegiatan ini dan mengharapkan agar para pengurus OSIS dapat memahami dengan baik masalah-masalah yang ada dimasyarakat sehingga memiliki kesiapan dan memiliki solusi dalam menghadapinya. 

Ketua OSIS SMP Negeri 152 Jakarta yaitu Indri Yuniar mengatakan " Teman-teman pengurus OSIS sangat antusias melaksanakan program ini dengan mengikuti setiap tahapan bimbingan yang diberikan oleh pembina OSIS hingga Makalah ini diseminarkan". 

Program ini selaras dengan fungsi  OSIS yang tertuang dalam buku pedoman pembinaan OSIS Yang dikeluarkan oleh Kemdikbud Tahun 2020 yaitu OSIS sebagai jalur pembinaan yang membekali pengetahuan dan pengalaman kepada siswa untuk memimpin dirinya, orang lain dan lingkungannya dalam mengikuti kegiatan kegiatan sekolah dan kehidupan sosial. Dengan melakukan wawancara langsung terhadap masyarakat atas masalah-masalah yang ada tentu memberikan pengalaman langsung kepada siswa yang akan menjadi pengajaran dalam hidupnya. 

Oleh karena itulah program seperti ini sangat penting diterapkan di sekolah-sekolah khususnya anak-anak OSIS untuk membangun kepercayaan diri dan leadership yang baik. OSIS SMP Negeri 152 Jakarta bisa menjadi contoh bagi OSIS sekolah-sekolah lain dalam membuat program pembinaan.

Penulis : Fajar Mustika