ABDF - Berawal dari pertemanan satu kantor dan status pekerjaan sebagai pegawai berjangka (pegawai waktu tidak tetap) hingga sudah belasan tahun kini tetap bersama. Salah satu bingkai penguat semua itu melalui touring.
Misalnya saja seperti yang dilakukan pada 20-21 Juli 2024. Mereka yang tergabung dalam OPJACTIVE melakukan touring ke-4. Destinasinya sendiri start dari Kota Depok, Jalan Raya Puncak, Cianjur Kota, Cianjur Selatan hingga ke Ciwidey.
OPJACTICVE sendiri diambil dari status mereka saat bekerja di Indosat yakni operator berjangka. Adapun "Active" sendiri bermakna mereka adalah orang-orang yang aktif alias masih terjalin komunikasinya satu dengan yang lainnya.
Sebagai orang yang dituakan, Solihin berusaha menyampaikan pemaknaan dari nama OPJACTIVE tersebut.
"Opja itu operator berjangka seperti kontak pada zaman sekarang atau mini service, bertugas di operator atau customer service. Seiring berjalannya waktu teman-teman itu berpindah ke finance, marketing, technical. Tapi kami masih aktif berkumpul dan salah satunya dengan touring." ungkap Solihin.
Perjalanan OPJACTIVE hingga akhirnya rutin touring tahunan berawal pada tahun 2020. Saat itu mereka mau mencari kegitan yang lebih fun bisa healing dan lain-lain. Akhirnya tercetus karena di waktu mudanya pun senang bersepeda motor. Â
Kisah Berkesan dalam Touring OPJACTIVE
Beragam jenis dan merek motor mereka gunakan. Mulai dari Kymco Trend SR 125cc, Yamaha Xmax 250 bahkan hingga Royal Enfield Classic 500cc pun melakukan perjalanan bersama.
Sudah menjadi sajian umum jika dalam sebuah perjalanan ada satu atau dua musibah. Seperti halnya touring ke-4 OPJACTIVE. Di bundaran sebelum masuk Cianjur Kota ada satu peserta touring yang kena tiland Polisi.
Saat itu melintas daerah tersebut hanya untuk sarapan bubur. Tapi karena ada kejadian penilangan seluruh peserta rela menunggu hampir 2 jam hingga semua selesai teratasi.
Perjalanan selanjutnya lintas Sukanagara, Pagelaran hingga ke Ciwidey. Beberapa orang peserta mengutarakan ketakjubannya akan alam yang terbentang indah hampir sepanjang perjalanan. Bahkan ada satu dari peserta yang mengungkapkan bahwa perjalanan tersebut adalah touring pertama tanpa baju berkeringan kepanasan.
Sebelum memasuki penginapan, rombongan melakukan makan siang di Ciwidey. Mereka juga sekalian melaksanakan shalat dzuhur dan ashar di waktu yang sama. Sebelum istirahat malam, mereka sepakat untuk mandi air hangat di depan kompleks wisata Kawah Putih.
Salah satu peserta touring, Indra menyampaikan bahwa melalui touring Opjactive ini dirinya merasa sangat terkesan. Pengguna motor Nmax ini pun mendoakan agar silaturahminya tetap terjaga dan semua selalu diberikan kesehatan dan usia yang ada penuh ketakwaan.
"Alhamdulillah sangat berkesan banget. Silaturahmi teman-teman Opjactive ini mudah-mudahan seterusnya dan seterusnya tetap berjalan dengan baik. Teman-teman semoga diberikan Kesehatan umur yang penuh dengan ketakwaan dan anak-anak yang soleh dan solehah." ucap Indra.
Perjalanan pulang menuju Jakarta, Depok, Tangerang dan kota-kota lainnya melintasi jalur berbeda dari keberangkatan. Star dari Ciwidey, Soreang, Cililin, Waduk Saguling, Waduk Cirata, Cikalong Kulon, Cariu, Jonggol, Cileungsi dan mulai berpisah jalur untuk menuju rumahnya masing-masing.***Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H