Mohon tunggu...
MIHDAR
MIHDAR Mohon Tunggu... Freelancer - Volunteer

Pendiri Yayasan Aman Sentosa Sejahtera, pendiri Pondok Pesantren AL-BAHA, pendiri Rumah Yatim Dhu'afa LAN TABURO, pendiri Rumah Qur'an ATS-TSAQOLAIN, Ketua Poktan Bumi Tani Anugerah, Owner Rumah Makan BEBEK HAJI MIHDAR, penulis, pegiat UMKM dan Pemerhati sosial.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

MTs Al-Baha Curug Pamong Serang Banten Sekolah Humanis Sekolah Alam Pedesaan

6 Januari 2025   17:53 Diperbarui: 6 Januari 2025   18:57 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mereka inilah anak didik kami di MTs Al-Baha Curug desa Pamong Kecamatan Ciruas kabupaten Serang Banten 

Mereka mau sekolah di sekolah kami bukan persoalan mudah, Karena kondisi dan keadaan ekonomi mereka lah yang membuat mereka putus sekolah tidak mau melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya.

Jangankan untuk biaya dan membeli perlengkapan sekolah untuk makan sehari-hari saja bagi merek agak susah, sekarang bisa makan besok entah, begitu cerita para orang tua atau wali siswa/-i yang ada di sekolah kami. 

Rerata orang tua mereka adalah buruh : ada yang buruh tani, bahkan ada yang berprofesi sebagai pendorong gerobak di Pasar Rau kota Serang.

Selain karena keadaan ekonomi, mereka tidak sekolah juga karena korban sistem zonasi. Domisili mereka yang membuat mereka tidak diterima di SMPN1 Lebak wangi yang beda kecamatan dan jaraknya memang cukup jauh, di SMPN 1 Ciruas pun mereka tidak (bisa) diterima karena terlalu jauh jarak antara rumah mereka dengan SMPN 1 Ciruas yang ada di kampung Ranjeng, ada SMPN 18 di Desa Teritih kecamatan Walantaka kota Serang yang lumayan (agak) dekat dengan rumah mereka, tetapi karena secara adminitrasi mereka ada di kabupaten Serang bukan kota serang akhirnya mereka tetep tersisih dan tidak diterima di SMP tersebut, dan akhirnya mereka tidak melanjutkan sekolah.

Jumlah siswa yang tidak melanjutkan sekolah dari sekitaran desa mereka : Desa Pamong, Desa Cigelam di kecamatan Ciruas kabupaten Serang dan kampung Pelopor serta jengkol Kelurahan Bendung Kecamatan Kasemen kota Serang, jumlahnya cukup lumayan (agak) banyak. 

Melihat kondisi ini makan kami tergerak untuk mengajak mereka sekolah di sekolah kami yaitu di MTs Al-Baha Curug Pamong dan Alhamdulillah mereka mau juga sekolah.

Di sekolah kami mereka dibebaskan dari biaya apapun bahkan untuk seragam sekolah pun kami bebaskan jika mereka tidak mampu untuk membeli seragam sekolah dibebaskan untuk memakai pakaian yang ada, bagi kami yang penting mereka mau sekolah, itu merupakan sesuatu yang membuat kami senang dan bahagia.

Sekian 

Penulis : Mihdar 

Ketua Poktak Bumi Tani Anugerah, owner Rumah makan Bebek Haji Mihdar juga Ketua Yayasan Aman Sentosa Sejahtera 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun