Mohon tunggu...
Kang Edhie
Kang Edhie Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Manusia saja sudah lebih dari cukup...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tafsir Iwan Fals

25 Mei 2012   15:14 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:48 408
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Masalah moral masalah akhlak Biar kami cari sendiri Urus saja moralmu urus saja akhlakmu Peraturan yang sehat yang kami mau”

Sepenggal kutipan lirik lagunya iwan fals di atas rasanya sangat relevan untuk kita baca dan kita renungkan bersama. di mana saat ini, di negara ini, semakin banyak orang-orang yang merasa "lebih" bermoral daripada yang lain, sehingga mereka merasa berhak dan punya wewenang mengurusi moral orang lain. sehingga mereka terlena dan lupa dengan moral dan akhlak mereka sendiri. satu hal yang mereka lupa, atau berpura-pura lupa. moral adalah urusan hati nurani, moral adalah suara hati. dia tertancap jauh di dalam keheningan jiwa. tetapi tetap saja, manusia-manusia tadi merasa mampu untuk menyelami kedalaman hati orang per orang sehingga seolah-olah  mereka tahu mana yang bermoral dan mana yang tak bermoral.

tetapi, apa mau di kata. di negara kita tercinta ini semakin banyak manusia atau sekumpulan manusia yang menklaim diri sebagai pemegang legalisasi moral yang sah. sehingga saya atau anda jika ingin di sebut manusia yang bermoral haruslah terlebih dulu mengantongi sertifikat moral dari mereka. segala tingkah laku dan tindakan kita harus sesuai dengan ukuran moralitas yang telah mereka tentukan dan sepakati. tak jarang dan seringkali, mereka memaksakan kehendak yang di ikuti dengan kekerasan, jika mereka merasa ada tindakan kami yang tidak selaras dan sesuai dengan ukuran moralitas yang mereka tentukan.

moralitas adalah keinsyafan pribadi, seperti halnya pemikiran, tidak bisa di paksakan. yang kita butuhkan bukanlah manusia-manusia penjaga moral yang justru seringkali mengabaikan moral mereka sendiri. yang kita butuhkan, sesuai lirik lagunya iwan fals di atas adalah sebuah peraturan yang tegas dan sehat. peraturan yang independen, yang bebas dari segala macam tekanan. peraturan yang bisa mengatur bukan malah di atur-atur. peraturan yang di lahirkan dari asumsi kebersamaan, bukan dari paradigma sebagian golongan. berkaitan dengan hal itu, aparatur penjaga peraturan yang profesional dan netral adalah kebutuhan vital yang selanjutnya. aparat yang tangguh yang kita harapkan, bukan aparat yang gampang menyerah. aparat yang bersih dan bertanggung jawab, bukan aparat yang tendensius dan oportunis. aparat yang tegar dan sudi melayani, bukan aparat yang cengeng, manja serta selalu minta di layani.

akhirnya.....urus saja moral kalian, jangan terlalu sibuk mengurusi moral kami. kami bisa mengurus moral kami sendiri dan kami harapkan kalian pun begitu. kita punya ukuran yang jelas, kita punya peraturan yang tegas. mari bersama-sama kita jalankan, bersama-sama kita taati. demi kebersamaan, demi hidup yang lebih baik, demi indonesia tercinta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun