Mohon tunggu...
Kang Jenggot
Kang Jenggot Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan swasta

Hanya orang sangat biasa saja. Karyawan biasa, tinggal di Depok, Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

IWO Gelar Diklat Wartawan Angkatan ke II

18 November 2012   08:51 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:07 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Ikatan Wartawan Online (IWO) kembali mengadakan Diklat wartawan angkatan ke II. Kali ini, IWO bekerjasama dengan majalah Bisnis Global. Majalah ini menjalankan model baru memadukan majalah berbentuk cetak terbit bulanan ke dalam bentuk online dalam hitungan yang lebih cepat. Diklat sendiri diadakan di Hotel Pitagiri, Jakarta Barat, dimulai Sabtu 17 hingga Minggu 18 November 2012.

Diklat ini diikuti 30 orang wartawan majalah Bisnis Global. Hadir sebagai narasumber dalam Diklat tersebut Kormensius Barus Penanggungjawab Redaksi majalah Business Review, Ruslan Burhani wartawan senior www.antaranews.com, Budi Sampurno Redaktur www.penaone.com, Penangungjawab Redaksi majalah Bisnis Global Nahyan Sutisna dan Ketua Umum IWO Budi Candra.

Kormensius Barus sendiri, mengapresiasi penyelenggaraan Diklat yang dilakukan oleh jajaran majalah di Indonesia. Hal Ini sebaiknya dimasyarakatakan oleh IWO, tegasnya.

Sementara itu, Penanggungjawab Majalah Bisnis Global Nahyan Sutisna mengharapkan perubahan model majalahnya, dari yang awalnya hanya terbit bulanan menjadi terbit secara online bisa menambah kenyamanan dari para pembaca majalahnya.

Sedangkan, Ketua IWO, Budi Candra menambahkan, tentang pentingnya arti Diklat bagi wartawan sebelum terjun melaksanakan tugasnya. Seorang wartawan perlu di latih bagaimana membuat berita yang baik dan benar.

“Dalam setiap penulisan berita, seorang wartawan harus mengedepankan asas praduga tak bersalah. Dalam penulisan berita, wartawan tidak boleh berpihak kepada siapapun, berita harus berimbang,” ujarnya.

Wartawan juga harus berpedoman kepada Undang-undang No 40 tahun 1999 tentang Pers. Karena media disamping sebagai alat kontrol sosial juga sebagai pendidikan dan hiburan.

“Jadi media jangan hanya sebagai kontrol sosial semata,” ujarnya.

Sebelumnya IWO telah mengadakan Diklat terhadap 25 orang wartawan www.penaone.com pada akhir bulan Oktober di Taman Mini Indonsesia Indah (TMII) Jakarta.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun