Mohon tunggu...
Muhammad Adib Mawardi
Muhammad Adib Mawardi Mohon Tunggu... Lainnya - Sinau Urip. Nguripi Sinau.

Profesiku adalah apa yang dapat kukerjakan saat ini. 😊

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bonsai yang Bersahaja

30 Desember 2020   08:00 Diperbarui: 30 Desember 2020   08:05 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kerdil di tengah wadahmu yang mungil
Itulah cara mereka memandangmu.

Engkau bisa saja meraksasa
tapi urung kaulakukan
Sebab kau lebih menyenangi kesahajaan
dalam sempitnya tempat yang teramat nyaman.

Kau tak merasa perlu merebut humus dari lingkunganmu
Meski mereka kata hidup adalah persaingan.

Sebab bagimu apalah enaknya menang
jika di sampingmu tetumbuhan saudaramu sendiri mengering bertumbangan.

Puluhan tahun kau hidup berselimut kesahajaan
Sang Pemberi hidup menambahimu kemewahan.

Mereka pun makin terang akan makna ketaksederhanaan dalam wujud yang sederhana.

Bonsai kecil nan mungil, mereka kian menggandrungimu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun