Mohon tunggu...
Taryadi Sum
Taryadi Sum Mohon Tunggu... Insinyur - Taryadi Saja

Asal dari Sumedang, sekolah di Bandung, tinggal di Bogor dan kerja di Jakarta. Sampai sekarang masih penggemar Tahu Sumedang

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Mudik Lewat Jalur Bandung-Cirebon, Waspadailah Truk Gandeng dan Jalan Berlubang

19 Juli 2014   07:45 Diperbarui: 18 Juni 2015   05:55 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Awal bulan puasa lalu, saya pulang kampung untuk munggahan (memulai puasa) di rumah orang tua di Sumedang. Karena waktu juga tidak banyak, saya menggunakan perjalanan malam untuk mempercepat perjalanan dari Bogor ke Sukabumi untuk menjemput anak-anak yang sedang berlibur di rumah mertua, terus ke Sumedang malam itu juga.

Ketika keluar dari pitu tol Cileunyi, ada nuasansa yang berbeda di jalan Bandung-Cirebon yang sudah bertahun-tahun saya lalui. Kini sepertinya jalur tersebut menjadi jalur logistik dimana truk-truk gandeng  dengan sumbu lebih dari dua mendominasi perjalanan menjelang subuh tersebut. Karena jalan banyak berkelok, agak sulit untuk mendahului jika di depan ada dua atau tiga truk yang berjalan beriringan.

Mungkin karena sebagian besar mobil berbeban berat mengarah ke barat. Jalan yang rusak parah umumnya berada di lajur Cirebon-Bandung yang berlawanan dengan laju kendaraan saya saat itu. Akibatnya, ketika mau mendahului, tidak jarang dibatalkan meski dari arah depan kosong tetapi jalannya sangat rusak. Dan itu sangat membahayakan untuk kendaraan kecil.

Entahlah, apakah benar jalur tersebut kini menjadi jalur logistik, yang jelas jalan tersebut kini ibarat jalur pantura.  Kalau sebelumnya   paling besar hanya kendaraan 3 sumbu, kini malah truk gandeng juga lewat jalur situ. Bahkan, ketika memasuki tanjakan Cimalaka ada 1 truk besar mogok, efeknya hampir mencapai 3 km ke belakang.

So, yang sudah lama tidak menggunakan jalur tersebut berencana untuk jalan malam-malam, agar berhati-hati karena selain jalan berkelok, juga banyak libang berjalan…. Eh jalan berlubang. Tapi entahlah, katanya PU akan memperbaiki jalan-jalan yang rusak sebelum musim mudik tiba.

Selamat mudik, jangan  lupa mampir membeli oleh-oleh TAHU SUMEDANG, kriuk di luar lembut di dalam...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun