Mohon tunggu...
Taryadi Sum
Taryadi Sum Mohon Tunggu... Insinyur - Taryadi Saja

Asal dari Sumedang, sekolah di Bandung, tinggal di Bogor dan kerja di Jakarta. Sampai sekarang masih penggemar Tahu Sumedang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Senangnya Anak Pertama Mulai Mandiri

3 Oktober 2022   22:41 Diperbarui: 3 Oktober 2022   22:44 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Anak pertama saya, satu setahun yang lalu lulus S1 dan bisa langsung bekerja. Meski dalam situasi pandemi, ilmu transportasi yang diperolehnya dari Jurusan Teknik Sipil   sedang diperlukan sebuah perusahaan konsultan sehingga bisa langsung bekerja.

Enam bulan bekerja, dia langsung ambil kuliah S2 jurusan transportasi di salah satu perguruan tinggi terkenal di Kota Bandung. Situasi pandemi yang memaksa pegawai, mahasiswa dan anak sekolah melakukan aktivitas di rumah, dia manfaatkan untuk kuliah jarak jauh. Bekerja di Bogor, tapi bisa kuliah S2 di Bandung.

Kini, dia hampir selesai dengan S2 nya, gak terasa juga waktu sudah berjalan cukup lama dan pandemi sudah berakhir. Anak saya kini katanya sedang persiapan menyusun tugas akhirnya di jenjang S2. Memang gak terasa karena dia kuliah biaya sendiri yang diambil dari gaji dan bonus akhir tahunnya. Saya hanya sesekali saja meminjamkan mobil ketika dia harus benar-benar ada di kampus. Itupun paling lama 2 hari dia di bandung.

Setahun bekerja di konsultan lokal, kini dia bekerja di konsultan multinasional dengan gaji yang lumayan karena sudah melampaui pendapatan saya yang sudah bekerja selama 30 tahun.  Saya sendiri tidak pernah minta uang sama dia, hanya mamah dan dua adiknya  dia manjakan, minta makan apa dan dimana dia selalu sempatkan.

Di luar masalah finansial, berhasil mengantarkan anak ke pintu dunia yang sebenarnya terasa sangat membahagiakan. Lupa sudah rasa lelah, capek, dan ketar-ketir  selama 20 tahun lebih itu.  Tidak mudah menjalani semua itu, ketika SMP dulu, setiap pagi buta harus mengantar ke sekolah pake motor yang jaraknya sekitar 10 km dari rumah dalam keadaan ngantuk, kadang hujan.

Meski pekerjaan belum selesai karena dua adiknya masih sekolah, tetapi ada satu yang sudah selesai menjadikan kebahagiaan yang luar biasa, karena salah satu tugas sebagai orang tua sudah dijalankan dengan baik.

Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun