Jika besi diadu dengan besi, lambat laun kan patah segala janji. Retak di pangkal perjalanan, tanggal segala hasrat untuk menyatukan. Meskipun keduanya tinggal di istana, denting dan bunyi tumbukan kan membahana. Kraak.....patah dan terpisah.
Jika api disandingkan dengan api, kan terbakar segala jalinan suci. Perlahan menjalar menghanguskan ikatan, menjadi abu segala niat dan kesungguhan. Meskipun keduanya bertahta di dasar telaga, menjadikan membara segala yang ada.
Engkau mengetahui yang lahiriah, tergesa memberi makna, tanpa periksa menghaturkan sanjung puja. Kecewa hanya menunggu masa itu tiba.
*****
Baganbatu, desember 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H