Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Doa Untukmu, Karlina

15 Desember 2020   19:29 Diperbarui: 15 Desember 2020   19:38 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam mulai merangkak meninggalkan petang, bekas jamuan penyambutan masih tergeletak di pelataran temaram. Celoteh jangkrik menandakan gelap akan menguasai alam, bayangan segera beringsut pelan, segala kenangan menjelmakan diri dalam rupa mimpi. Menanti, hingga sang pendulum waktu menidurkan diri.

Dalam ruang gelora sekejap tercipta, ku tengadahkan pinta melangitkan harapan. "Tuhan, kirimkan kepada kekasihku malaikat penjaga, hadirkan untuknya segala rona indah yang pernah tercipta".

Di antara bisikan sedu-sedan, di antara rindu dan kerisauan yang mulai melanggengkan waktu, menemukan setitik terang tentang hubungan ini.

Karlina, baik-baiklah engkau di sana.

*****

Baganbatu, desember 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun