Maafkanlah hujan bila tetesan airnya mengundang rindu, membasahi sekujur kalbu yang gersang berdebu. Rintik hujan bagai ciptakan melodi yang syahdu, hantarkan sejuta angan ingin bertemu
Bukan sekali perpisahan harus teejadi, tapi yang terberat adalah harus mengulangi. Melepas pergi di saat gemuruh menyatu, memandang jauh gumpalan rindu membatu
Tetes terakhir adalah kenangan, kobarkan bara membakar dada, benamkan perasaan tentang cinta yang tak berubah. Maafkanlah hujan sekali ini, setidaknya hingga butiran air menyapu bumi
Bagan batu 9 september 2019
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!