Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Ajarkan Aku Cara Mencintai Siang

30 Juli 2019   12:34 Diperbarui: 30 Juli 2019   17:23 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cinta menggelepar di panasnya jalan beraspal, danau-danau mendidih di sengat mentari putih, angin sedang malas bertiup dari dahan mahoni, rumput teki merinti di panggang panas sang matahari

Ajarkan aku cara mencintai siang, kan ku padamkan mentari untuk jalan pulang. Ku bawakan untukmu mawar mekar sebagai persembahan, sebagai tanda bukti perasaan hati yang terpendam

Jika engkau menginginkan barisan taman yang meneduhkan, kan ku bopong anggrek bulan sebagai pelampiasan. Pagi ku tanam di pinggir hati, siang kan berbunga menghiasi mimpi

Ajarkan aku segala hal tentang siang, maka hatimu akan ku rawat dari debu beterbangan. Terik panas itu hanya godaan, pedih perih itu kenangan

Bagan batu 30 juli 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun