Dari sekian ribu nama yang pernah ter-eja oleh kata, dari ribuan wajah yang melintas di gelas netra, dari jutaan hati yang pernah berbaris rapi memagari diri, engkau tampak paling istimewa dari yang semuanya, engkau terasa berbeda dari semua yang pernah singgah
Aku mengenalmu tatkala rumput ilalang menarikan keriangan, kupu-kupu terbang memutar saling bercumbu. Engkau tersenyum pada awan yang membisikan pesanku," sayang,aku akan datang menemuimu." Rona merah di pipi seakan tanda hatimu sedang berbunga, sangat indah
Di antara jutaan garis fatamorgana yang kerap mengecoh langka, engkau adalah hayalan indah yang menjadi nyata. Bersemi tatkala hujan tak mau menjelang, menghangatkan ketika butiran salju rindu hendak membekukanku
Engkau wanita ter istimewa dalam hidupku, tak terganti walau ribuan tahun tlah berganti. Engkau istimewa, engkau adalah permata. Seperti malam yang merindukan rembulan, seperti hujan setia menggendong halilintar, engkau  adalah nyawa bagi hidupku. Untukmu, yang teramat istimewa dalam hidupku
Bagan batu 11 juli 2019
kumpulan puisi "satu wanitaku"
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI