Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Puisi | Ini Bukan Cinta Biasa

12 Juni 2019   10:02 Diperbarui: 12 Juni 2019   10:14 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bukan, ini bukan tentang cantik dan tampan, bukan pula tentang gelap dan dan terang. Ini tentang hati, tentang perasaan yang tidak semua makhluk mampu merasakan, bahkan para pemegang panji cinta saling mendambakan

Engkau mendekapku, ketika hampir musnah semua asa di gerus waktu, engkau merengkuh hatiku, tatkalah kenyataan hidup terasa menipu mimpiku. Bahkan engkau tetap setia, ketika hadirku hampir tiada, ketika aku hampir tak mampu memaknai cinta

Seperti siang dan malam, tak pernah sepaham tapi selalu beriringan, seperti mendung dan hujan, relah meninggalkan demi kedatangan. Engkau sejatiku, bahkan ketika sebahagian jiwaku hampir layu

Ini memang bukan cinta biasa, hanya kita berdua yang sanggup merasakanya. Engkau tetap setia, aku tetap mendamba. Seakan semua derita adalah symponi indah di atas bianglala

Bagan batu 12 juni 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun