Ning,hapuslah air matamu
Pipi putih ber aroma melati,tak pantas kau genangi dengan air mata.duka yang mendera,pilu yang terasa,sinpanlah di dalam dada
Ning,bahagiakah dirimu
Ketika asa tak lagi bermakna,luka luka bernanah berhimpit rasa bersalah,hapuslah air matamu,tenggelamkan hatimu dari yang fana
Ning,ingatkah
Ketika cinta membuaymu bahagia,ketika rindu datang menyergap rasa,kau begitu perkasa,akankah kau ulang masa masa yang indah
Ning,hapuslah air matamu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H