Selamat pagi kawan,pesta yang melelahkan masih menghiasi wajahmu
Bedak gincu dan pupur,menyengatkan aroma kemegahan rasamu
Engkau bahagia,pasti
Engkau tertawa,mesti
Jiwa dan ragamu pasti hanyut dalam kegembiraan
Senyum puas enggan menghilang,walau pagi tlah menjelang
Maaf kawan,aku tak mampu datang menambah riuh kegembiraan
Bukan tak senang bukan ingin menghilang dari keriangan
Langkahku terhenti di ujung halaman,ribuan tangan tengadah ucapkan belas kasihan
Tubuh kumal kering kerontang,wajah sendu berharap sedikit hidangan
Engkau tertawa,mereka merana
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!