Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kang Marakara

14 Februari 2019   22:27 Diperbarui: 14 Februari 2019   22:35 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kebencian aromanya. sumber :deviantart.com/soulstryder210

Tungganganku adalah nafsu,teman perjalananku adalah iblis.

Mataku adalah kebencian,lidahku adalah dusta.

Tujuanku adalah kehancuran,persinggahanku adalah prahara.

Bila ku kibaskan tanganku,beterbangan maksiat dan kejahatan

Bila ku jejakan kakiku,bermunculan fitnah dan hasutan.

Aku kang marakara,hanya minum kebencian,dari cawan permusuhan

Aku kang marakara,hanya makan kedengkian dari piring kekejian

Kebahagiaanku adalah tangis pilu penuh putus asa

Kesedihanku adalah kesucian jiwa anak manusia

Tawaku adalah kehancuran,tangisku adalah kasih sayang

aku kang marakara bersinggasana di hati manusia serakah,yang menjadikan nafsu sebagai tuanya

Bagan Batu 14 pebruari 2019.

Nb:siapa yang mau bersahabat ?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun