Mohon tunggu...
Ungky
Ungky Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Seorang wartawan adalah seseorang yang bertugas untuk mengumpulkan, menyunting, dan menyampaikan informasi kepada masyarakat melalui berbagai media seperti surat kabar, majalah, radio, televisi, dan platform online.

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Irjen Pol Sjamsul Sidiq: Kedekatan Mayang dan Nabila, Bukti Kekuatan Keluarga

6 Januari 2025   04:00 Diperbarui: 6 Januari 2025   04:00 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mayang Luciana kiri, Nabhila Ayu tengah dan Ayahanda Irjen Pol Sjamsul Sidiq. Sumber: Foto pribadi. 

Jakarta -- Kedekatan antara Mayang Luciana Fitri dan Nabhila Ayu Senjaya Putri mencuri perhatian publik. Hubungan mereka yang akrab layaknya saudara, serta dukungan dari Irjen Pol Drs. Sjamsul Sidiq, M.H., menjadi sorotan dalam perjalanan mereka meniti karier dan pendidikan.

Sjamsul menyatakan bahwa hubungan Mayang dan Nabila mencerminkan pentingnya dukungan keluarga dalam menghadapi tantangan hidup. "Mayang dan Nabila memang sangat dekat. Mereka sering menghabiskan waktu bersama dan saling mendukung. Meski masing-masing memiliki kesibukan, hubungan mereka tetap terjalin erat," ujar Sjamsul.

Menurut Sjamsul, keluarga memiliki peran besar dalam memberikan motivasi kepada Mayang dan Nabila, terutama dalam pendidikan. Ia selalu menekankan pentingnya pendidikan untuk mencapai cita-cita. "Saya selalu sampaikan, apa pun yang mereka kejar harus dilandasi dengan ilmu. Dengan begitu, mereka akan lebih siap menghadapi dunia luar," jelasnya.

Mayang mengaku bahwa nasihat Sjamsul selalu menjadi pegangan hidupnya, terutama saat ia menghadapi komentar negatif dari publik. "Beliau sering bilang, 'Nggak usah dengarkan komentar yang nggak membangun. Jadikan itu motivasi untuk menjadi lebih baik.' Itu selalu saya ingat, terutama ketika banyak yang menghujat," ungkap Mayang.

Sementara itu, Nabila melihat Mayang sebagai sosok yang kuat meski sering menjadi sorotan. "Bagi saya, saudara itu adalah seseorang yang selalu memberikan kehangatan dan dukungan terbaik. Mayang tetap tegar meski sering dihujat, dan saya bangga bisa mendukungnya," ujar Nabila.

Sjamsul juga menyoroti fenomena media sosial yang sering menjadi tempat kritik, bahkan hujatan. Namun, ia menilai kritik tersebut dapat dijadikan pelajaran. "Media sosial memang tidak bisa kita kontrol, tapi bagaimana kita menyikapi kritik itulah yang penting. Saya selalu bilang ke mereka, jadikan itu pelajaran untuk memperbaiki diri," katanya.

Kisah Mayang dan Nabila menunjukkan bahwa dukungan keluarga, baik dalam bentuk nasihat maupun perhatian, adalah kunci untuk menghadapi berbagai tantangan. Dengan bimbingan Sjamsul, keduanya diharapkan dapat terus berkembang dan meraih kesuksesan di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun