Mohon tunggu...
Ungky
Ungky Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Seorang wartawan adalah seseorang yang bertugas untuk mengumpulkan, menyunting, dan menyampaikan informasi kepada masyarakat melalui berbagai media seperti surat kabar, majalah, radio, televisi, dan platform online.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Hah! Hanya ada Satu SMA Negeri di Cimanggis? Ini Permintaan Forkabi Cimanggis kepada Calon Pemimpin Depok

24 Juli 2024   17:11 Diperbarui: 24 Juli 2024   21:13 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Depok, 24 Juli 2024 - Menjelang Pilkada Kota Depok yang akan dilaksanakan pada bulan November mendatang, Forkabi (Forum Komunikasi Anak Betawi) Cimanggis telah mempersiapkan langkah-langkah strategis untuk menyikapi perubahan kepemimpinan di tingkat wali kota. Sebagai organisasi masyarakat yang netral, Forkabi menegaskan pentingnya perubahan yang berdampak positif terhadap pembangunan di Depok.


Sekjen Forkabi Cimanggis, Iwan Diaswara, menyampaikan bahwa Forkabi memiliki peran penting dalam mendukung pembangunan di Depok. "Forkabi adalah organisasi masyarakat yang turut serta membangun Depok. Kami berharap pemimpin yang terpilih nanti mampu melayani seluruh masyarakat dan melakukan perubahan yang signifikan," ujar Iwan.

Iwan juga mengomentari pembangunan yang ada di Depok selama ini. Menurutnya, meskipun ada beberapa kemajuan, namun masih banyak hal yang perlu diperbaiki. "Pembangunan di Depok belum merata. Konsentrasi pembangunan lebih banyak di pusat kota Margonda, sedangkan pinggiran seperti Cimanggis masih kurang diperhatikan. Kemacetan dan kurangnya fasilitas pendidikan, terutama di tingkat SMA, menjadi masalah yang harus diatasi," tambahnya.

Ketua DPC Forkabi Cimanggis, H.M. Husin atau Kong Ucin, juga menyoroti pentingnya sektor pendidikan dan budaya. "Kami berharap pemimpin Depok yang baru nanti bisa memikirkan wilayah yang tertinggal dan belum tersentuh pembangunan, terutama di sektor pendidikan. Sistem zonasi yang ada saat ini membuat banyak anak di Cimanggis kesulitan mendapatkan sekolah yang layak, karena hanya ada 1 SMA Negeri di wilayah Cimanggis, sedangkan begitu banyak calon murid SMA yang berlomba lomba masuk SMA Negeri." ujar Kong Ucin.

Lebih lanjut, Kong Ucin juga menekankan pentingnya melestarikan budaya Betawi di Depok. "Kesenian dan budaya Betawi harus tetap dipertahankan. Jangan sampai budaya kita tergeser oleh budaya luar. Melalui acara-acara yang diadakan Forkabi, kami terus mengedukasi generasi muda tentang pentingnya melestarikan budaya Betawi," tambahnya.

Dewan Penasehat Forkabi, H. Herman Harris SH, juga memberikan pandangannya terkait calon pemimpin Depok. "Kami berharap pemimpin yang terpilih nanti adalah orang asli Depok yang memahami kondisi dan situasi di Depok. Dengan begitu, mereka bisa lebih efektif dalam mengatasi masalah yang ada," ujar Herman Harris.

Secara keseluruhan, Forkabi Cimanggis optimis dengan masa depan Depok. Mereka berharap ada terobosan-terobosan baru di bidang ekonomi, pendidikan, dan infrastruktur yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Kami ingin ada perubahan yang nyata di Depok, mulai dari masalah kemacetan, banjir, hingga fasilitas pendidikan. Dengan begitu, masyarakat Depok bisa merasakan manfaat langsung dari pembangunan yang ada," tutup Iwan Diaswara.

Forkabi berharap Pilkada Depok tahun ini dapat membawa perubahan yang positif dan signifikan bagi masyarakat, terutama dalam hal pembangunan yang merata dan pelestarian budaya Betawi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun