Siapa yang tidak kenal dengan pulau yang setiap sudutnya memiliki pemandangan alam yang luar biasa? Pulau yang tidak hanya memiliki keindahan alam yang luar biasa, tapi juga memiliki budaya yang kaya dan kental. Mana lagi kalau bukan Pulau Bali.
Sunrise yang mengawali hari itu seolah menyambut kami di gerbang pintu Pelabuhan GiliManuk, Pulau Bali. Perjalanan yang sangat panjang dan melelahkan seketika hilang ketika kami mulai menghirup udara Bali. Walaupun ternyata masih harus menempuh perjalanan lagi sekitar 3 jam lagi untuk sampai ke ibukota Bali tapi selama di sini akan kami lewatkan dengan Bahagia.
Sebenarnya, kami kesini bukan sekedar menghibur diri dengan liburan tapia da suatu tugas yang memberatkan hati tapi tidak bisa di tunda, yaitu pindah rumah. Kami sekeluarga datang ke Bali dengan tujuan awal pindah rumah sebenarnya, liburan adalah bonusnya. Kami tidak tahu mengapa Bali menjadi pilihan untuk rumah baru kami. Pernahkah kalian mendengar "The  Town Choose You" atau "Bali Choose You"? mungkin itulah yang terjadi pada kami, berawal hanya liburan saja namun sekarang bisa menjadi rumah baru.
Setelah beberapa hari di Bali,banyak sekali destinasi destinasi yang akan kami sekeularga kunjung. Mulai dari Tanah Lot, berbagai Pantai Pantai yang indah, tempat bersejarah, hingga hunting makanan makanan halal. Memang selama tinggal beberapa hari di Bali lumayan susah mencari makanan halal yang buka 24 jam, kami sekeluarga jarang sekali order makanan via online karena masih mengalami culture shock yaitu ongkos kirimnya mahal sekali.
Keindahan yang luar bisa ternyata tidak berlaku di tempat tempat wisata saja, tapi sepanjang jalan melihat rumah rumah adat Bali yang membuat kami terkagum kagum melihatnya. Tempat wisata yang kami kunjungipun Sebagian besar memiliki fasilitas yang bagus, bersih, tertib dan terawat dengan baik.Kebanyakan Pantai di Bali tidak memiliki tiket masuk hanya membayar parkir saja,. Beberapa tempat hanya menghitung berdasarkan unit kendaran, sungguh menyenangkan bukan. Apalagi bersantai menanti senja sambil ditemani oleh deburan deburan ombak sungguh candu dan syahdu.
Lalu yang kami kagumi lagi di Bali adalah kebudayaan, adat, keagamaan yang kental dan asli. Warga Bali sangat mempertahankan dan melestarikan kebudayaan nya dengan sangat baik, maka tidak heran mengapa di Bali sangat hangat memeluk kebudayaannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H