Rumah, adalah tempat dimana aktivitas kita dimulai dan diakhiri. Demikianlah tema awal Jepret Bulanan (Jebul) Kampret yang sudah dilaksanakan pada bulan lalu. Berikutnya kita akan beralih pada tema selanjutnya yaitu tentang aktivitas, kegiatan yang biasa dilakukan sehari-hari atau kegiatan yang direncanakan secara khusus. Setelah kita puas mengeksplorasi bagian-bagian rumah kita, mari sekarang kita beralih mengeksplor segala bentuk aktivitas yang terjadi mulai dari dalam rumah kita hingga ke luar rumah.
(Foto: Arief L. Hakim/Album Kampret)
Tak terasa kita sudah hampir tiba di penghujung Bulan Desember dan sebentar lagi kita akan menyambut tahun yang baru. Biasanya pada penghujung tahun seperti ini aktivitas pada sebagian orang akan meningkat terkait urusan pekerjaan ataupun mungkin dengan rencana-rencana hiburan yang sudah dirancang jauh hari sebelumnya dalam rangka menikmati liburan di akhir tahun. Tentunya Anda semua tidak ingin ketinggalan untuk mengabadikan aktivitas tersebut sebagai momen-momen yang manis untuk dikenang.
Aktivitas disini tidak terbatas pada kegiatan yang Anda pribadi dan atau orang-orang tercinta lakukan, tetapi bisa juga yang dilakukan oleh orang lain. Namun disarankan untuk berhati-hati jika ingin memotret aktivitas yang dilakukan oleh orang lain, jangan sampai melupakan etika. Etika menjadi hal yang penting untuk selalu diingat dalam pikiran ketika kita melakukan aktivitas pemotretan.
Untuk tema kali ini, Kampret ingin mengajak Anda untuk mengabadikan momen-momen yang ada sesuai dengan teknik-teknik dasar fotografi, yaitu tentang pencahayaan, teknik komposisi dalam rules of third, serta teknik komposisi dalam rules of space. Cahaya adalah hal yang paling mendasar dalam fotografi, karena sejatinya fotografi adalah seni melukis dengan cahaya.
[caption id="attachment_386924" align="aligncenter" width="506" caption="(Foto: Harja Saputra/Album Kampret)"]
Pastikan kita mengenal kamera kita, baik itu kamera ponsel, kamera saku, DLSR, dan lain-lain. Sangat disarankan untuk membaca buku panduan/manual dari kamera yang dipunyai. Coba pelajari karakter kamera saat kondisi pencahayaan terang, gelap, atau terjadi kontras pada pencahayaan. Kepekaan dalam membaca cahaya dan ketepatan dalam mengeksekusi adalah kunci untuk mendapatkan gambar yang menarik.
[caption id="attachment_386926" align="aligncenter" width="518" caption="(Foto: Nanang Diyanto/Album Kampret)"]
Kampret akan memilih satu dari tulisan yang masuk. Ada reward khusus berupa pulsa 100 ribu untuk tulisan yang paling menarik.
Berani menerima tantangan? Silahkan memberikan tautan tulisan Anda pada kolom komentar artikel ini serta jangan lupa untuk menyelipkan tautan artikel ini pada tulisan Anda.
Silakan posting karya teman-teman dengan format judul “[Kampretjebul2]…judul artikel” (tanpa tanda kutip) dan bubuhkan tag “kampret, jepretbulanan, jebul2″ (tanpa tanda kutip). Share artikel di Grup Facebook Komunitas Kampret.
Seluruh karya teman-teman akan ditautkan pada daftar artikel [Kampretjebul2] di bawah ini:
- [Kampretjebul2] Warna-warni Indonesia
- [Kampretjebul2] Aktivitas Tarik Jala di Pantai Damas
- [Kampretjebul2] Serunya Kunjungan ke Museum Zeppelin
- [Kampretjebul2] Sisi Lain Dermaga Pangkalan Susu
- [Kampretjebul2] Aktivitas Para Pengevakuasi Jenazah QZ8501
- [Kampretjebul2] Temukan Inspirasi Foto pada Kata-kata
- Banjir Meredam Langkat, Sumatera Utara
- Kisah Perempuan Pemecah Batu Sepanjang Aliran Grindulu Pacitan
- Geliat Pelabuhan Teperan Pacitan Pasca Stabilnya BBM
- Potret Perempuan Penambang Pasir di Sungai Grindulu, Pacitan
- Pengrajin Batu Akik Tradisional Pacitan
- Srabi Kuah, Khas Ponorogo
- Mengenal Reyog Obyok
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
