Kamiya Amalia Fitri
 (4201914138)
Politeknik Negeri Pontianak
 Email: kamiyaamalia@gmail.com
Â
Abstrak
Kejahatan yang berfokus pada penyuapan dapat menyebabkan kerugian finansial dan ekonomi yang signifikan bagi suatu negara, yang mengakibatkan terganggunya sumber daya pembangunan dan membahayakan stabilitas politik negara tersebut. Berbagai kasus korupsi terkait suap semakin banyak ditemukan di Indonesia. Dengan merebaknya kasus suap di Indonesia merasa perlu adanya dukungan kebijakan untuk mencegah kasus suap. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis kasus suap ekspor benur yang dapat merugikan keuangan negara. Semoga artikel ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan tentang kasus suap di Indonesia dan pencegahannya.
Kata kunci: Kasus Suap, Ekspor, Benur, Keuangan Negara.
Pendahuluan
Masalah suap merupakan salah satu masalah yang sudah ada di masyarakat sejak lama. Suap umumnya diberikan kepada orang-orang dan pejabat yang berpengaruh dan memutuskan apakah akan melakukan sesuatu yang berhubungan dengan posisi mereka atau tidak. Orang yang melakukan suap biasanya memberikan suap untuk memenuhi keinginannya, baik dalam bentuk kepentingan tertentu maupun bebas dari hukuman atau proses hukum. Maka tidak heran jika yang paling banyak disuap adalah pejabat birokrasi pemerintah yang berperan penting dalam pengambilan keputusan, seperti pemberian izin atau pemberian proyek pemerintah. Suap sering diberikan kepada lembaga penegak hukum seperti polisi, jaksa, dan hakim. Demikian juga kepada para pejabat Bea Cukai, pajak, dan pejabat-pejabat yang berhubungan dengan pemberian izin berupa izin usaha, izin mendirikan bangunan, dan lain-lain. Untuk mendapatkan anggaran tertentu dari pemerintah, saat ini diduga disuap untuk mendapatkan jumlah anggaran yang diinginkan. Pejabat yang saat ini berwenang untuk mengeluarkan surat keterangan atau identitas juga rawan suap, seperti surat keterangan usia, status pernikahan untuk pekerja migran, pembuatan paspor, KTP, SIM. Dengan cara ini, suap mewarnai hampir setiap aspek kehidupan dan aktivitas masyarakat. Isu suap telah menjadi isu multi dimensional karena mencakup isu sosial, moral, hukum, ekonomi dan bahkan keamanan.
Banyaknya kasus suap yang merugikan keuangan negara dinilai sangat perlu pemerintah untuk melakukan tindakan preventif. Adanya kasus suap ini dapat merugikan keuangan negara, khususnya di sektor ekspor. Kegiatan ekspor yang seharusnya dilakukan dengan tujuan menambah devisa negara justru bisa merugi akibat kasus suap ini. Untuk itu, artikel ini dimaksudkan untuk menganalisis kasus suap ekspor benur yang dapat merugikan keuangan negara. Kami berharap artikel ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan tentang kasus suap di Indonesia dan mencegah adanya kasus suap.
PEMBAHASAN