Mohon tunggu...
Novrianto
Novrianto Mohon Tunggu... Lainnya - Pecinta Tulisan

Pecinta Tulisan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Rindu Aku Pulang

25 Oktober 2017   08:45 Diperbarui: 25 Oktober 2017   08:51 1222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

"Pulang"

Sepintas canda,
kelebat kesedihan itu masih bersemayam
di dalam raga dan kalbuku kepadamu  

Sekejap lamunan,
ia masih lekang berjalan bersama senyuman dalam tangisan
yang terngiang disanubari bersama gelapnya kesunyian
dan hitamnya kesesatan asa jalan hidupku

Oh Tuan aku ingin jiwaku pulang,
Ya Tuan, aku ingin pulang bersama jasadku

Bersama rinduku dan manjaku
Pada sebilah kenangan tuk sebuah nama dan jalan pulang.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun