Mohon tunggu...
Kamaludin
Kamaludin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Manusia biasa

tidak tertarik ini itu. i wanna be myself and walk with my freedom as a man.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Manajemen Risiko dalam Sudut Pandang Tafsir Al-Misbah

19 Mei 2024   08:17 Diperbarui: 19 Mei 2024   08:28 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://epaper.mediaindonesia.com

Dalam Tafsir Al-Misbah yang dikarang oleh M. Quraish Shihab memberikan pandangan tentang tujuh ekor sebagai tujuh tahun masa pertanian. Boleh jadi karena sapi dipergunakan untuk membajak, kegemukan sapi menjadi lambang bahwa pada masa itu pertanian sedang mengalami kesuburan, sedang sapi kurus menjadi lambang bahwa pada masa itu pertanian sedang mengalami kesulitan atau masa paceklik. Bulir-bulir gandum menjadi lambang pangan yang tersedia yang mana setiap satu bulir sama dengan setahun demikian juga sebaliknya.

            Dengan adanya tindakan yusuf dengan menyarankan masyarakat agar menyimpan sebagian hasil panennya ditujuh tahun pertama untuk mengantisifasi segala bentuk ancaman kelaparan yang akan datang kepada negeri Yusuf. dalam kondisi ini sangat membutuhkan pengalaman, keterampilan manajemen, dan keterampilan ilmiah untuk mencakup seluruh aspek manajemen krisis untuk kepentingan  semua pihak. Oleh karena itu, Yusuf memberikan beberapa kriteria yang dibutuhkan  untuk menyelesaikan misi tersebut. Artinya, ia didukung dengan baik dan mampu. Sekaligus, ia menegaskan bahwa pekerjaan ini tidak semenyenangkan yang dikatakan banyak orang. Memang benar bahwa memenuhi kebutuhan dasar suatu negara yang telah menderita kelaparan selama tujuh tahun berturut-turut  bukanlah suatu keberuntungan. Kecuali kepercayaan dan beban berat yang dihindari  setiap orang.

Tujuan Manajemen Risiko

            Ada  beberapa   tujuan  dalam  penerapan  manajemen  risiko  yang diyakini mampu untuk :

Memastikan bahwa risiko-risiko yang ada telah diidentifikasi dan dinilai dan rencana tindakan dikembangkan untuk meminimalkan dampak dan kemungkinan terjadinya.

Memastikan bahwa rencana tersebut dilaksanakan secara efektif untuk meminimalkan dampak dan kemungkinan terjadinya risiko.

Meninkatkan fektivitas dan efisiensi manajemen, karena seluruh risiko yang dapat mempengaruhi proses perusahaan diidentifikasi dengan baik dan cara untuk mengatasi gangguan terhadap kelancaran proses perusahaan dapat diantisipasi terlebih dahulu.

Mendukung pengambilan keputusan manajemen dengan memberikan informasi mengenai risiko-risiko yang ada dalam perusahaan, baik risiko strategis maupun aktivitas fungsi/proses bisnis  unit kerja.

Memberikan jaminan yang lebih baik atas pencapaian tujuan perusahaan melalui penerapan manajemen yang lebih efektif dan efisien, perbaikan progresif dalam hubungan dengan pemangku kepentingan, dan kemampuan untuk mengatasi peningkatan risiko perusahaan, termasuk risiko kepatuhan dan hukuman. 

 

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun