Mohon tunggu...
Kalya Eka Nursanti
Kalya Eka Nursanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya menyukai bidang media sosial dan mahasiswa di sebuah universitas di Bandung

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kegiatan Kebudayaan Carnaval Desa Sukajaya dalam Memperingati 17 Agustus

28 Agustus 2023   16:46 Diperbarui: 28 Agustus 2023   22:04 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamis, 17 Agustus 2023 pagi hari, Kami yang merupakan anak KKN dari Universitas Pendidikan Indonesia yang mengikuti mata kuliah KKN di Desa sukajaya Kabupaten Bandung Barat selama 30 hari. Kami mengikuti banyak sekali kegiatan yang ada di Desa yang ternyata desa ini kebanyakan memiliki penghasilan dari ternak sapi. Desa Sukajaya ini memiliki kebudayaan yang cukup terkenal yang dilakukan saat 17 Agustus dan pasti dilakukan setiap 1 tahun sekali. 

Desa Sukajaya sendiri menamai dengan nama Carnaval Arak- Arakan 17 Agustus yang dimana kegiatan ini dilakukan oleh warga dari Rw 1 hingga Rw 16. Carnaval ini juga bekerja sama dengan Karang Taruna Desa tersebut yang dimana antar Rw membuat sebuah Arak Arakan yang dibuat khusus untuk acara Carnaval karena sudah 2 tahun sejak covid Carnaval ini tidak dilaksanakan. Antusiasme warga sangatlah besar untuk mengikuti carnaval ini. Kami anak- anak KKN menjadi panitia yang membantu Karang Taruna untuk mengatur desa yang dimana kita diposisikan untuk menjadi Tim Medis untuk menjaga warga yang mengikuti Carnaval ini.

"Carnaval ini pasti rame neng memang sudah setiap tahun dilakukan adat untuk 17 Agustusan" kata ibu warga desa. Kegiatan carnaval ini memang ramai dan banyak antusiasme dari warga namun karna acara carnaval ini dilakukan di jalan raya yang merupakan jalan utama membuat kemacetan tak terbendung. sisi positifnya para warga menjadi terhibur dan kembali semarak setelah acara carnaval ini hiatus dikarenakan Covid. 

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Saya sebagai panitia yang mengikuti acara inipun menjadi tahu bahwa carnaval ini memang budaya dari warga desa Sukajaya ini. selama menjadi panitia yang bertugas tidak ada korban jiwa maupun keributan yang terjadi. Carnaval berjalan dengan baik dan hikmat. Kebudayaan untuk memperingati 17 Agustusan merupakan budaya Indonesia yang harus dijaga dan dilestarikan maka akan tercipta kehikmatan dan terus teringat bahwa Indonesia telah merdeka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun