Mohon tunggu...
wasimo
wasimo Mohon Tunggu... Editor - freelance
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

hobi makan

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Upacara Bendera 17 Agustus di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Nunukan

17 Agustus 2024   08:02 Diperbarui: 17 Agustus 2024   08:14 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nunukan, 17 Agustus 2024 -- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun ke-79, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Nunukan menggelar upacara bendera yang diikuti oleh seluruh petugas lapas dan warga binaan pada Sabtu (17/8).

Upacara yang berlangsung dengan khidmat ini dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Nunukan Puang Dirham sebagai inspektur upacara.


Upacara Bendera 17 Agustus ini menjadi momen refleksi bagi seluruh peserta untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan bangsa. Warga binaan pun terlihat antusias mengikuti jalannya upacara, yang diawali oleh pembacaan teks proklamasi oleh salah satu Pegawai Lapas Nunukan.

Upacara bendera dimulai tepat pada pukul 06.30 WITA, diawali dengan laporan komandan upacara kepada inspektur upacara. Pasukan petugas upacara yang terdiri dari petugas Lapas Nunukan dengan penuh percaya diri melaksanakan tugas mereka, mengibarkan Sang Merah Putih di tengah lapangan upacara. Prosesi pengibaran bendera diiringi dengan lantunan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan bersama oleh seluruh peserta upacara, menciptakan suasana yang penuh haru dan kebanggaan.

Dalam amanatnya, Menteri Hukum dan HAM RI melalui Kalapas Nunukan menekankan pentingnya semangat kemerdekaan yang tidak hanya dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia, tetapi juga oleh para warga binaan di Lapas Nunukan.


"Tema besar pada Hari Kemerdekaan ini ialah "Nusantara Baru Menuju Indonesia Maju" merupakan makna mendalam untuk membangun fondasi bangsa. Nusantara baru adalah refleksi dari semangat gotong royong kita untuk menjadikan Indonesia sebagai Negara yang maju." ungkapnya.

sumber gambar/humaslapasnunukan
sumber gambar/humaslapasnunukan
Dengan kegiatan Upacara Bendera ini, Lapas Nunukan berharap dapat membangun semangat nasionalisme dan cinta tanah air, serta memotivasi warga binaan untuk terus berupaya menjadi pribadi yang lebih baik dan siap berkontribusi positif bagi masyarakat setelah masa pembinaan mereka berakhir.


Sebagai bagian dari acara penutup, Lapas Nunukan juga memberikan tanda kehormatan Satya Lencana karya Satya kepada salah satu pegawai Lapas Nunukan Machfud PNS yang telah menunjukan kesetiaan, pengabdian selama 30 tahun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun