Sore ini aku mendengar mendung itu berbisik,
Pelan jarum-jarum turun mencipta partitur di genting rumah,
Musim ini, mungkin cinta sesaat menjelma jadi jeda
Hanya ada nama di kaca jendela; lalu embun,
lalu angin, lalu batin yang kian dingin
tapi nyanyian gerimis hari ini terlalu sumbar untuk didengar,
Ah, aku terperangkap
Karena ternyata yang kurindu hanya serat-serat hujan tak bernyawa
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI