Mohon tunggu...
Umarulfaruq Abubakar
Umarulfaruq Abubakar Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa Universitas Islam Indonesia - Yogyakarta

Saya menulis bukan karena saya pandai menulis, melainkan karena ada yang ingin saya sampaikan. Saya ingin memberi kepada bangsa ini dan berbagi dengan anak-anak negeri walau hanya dalam sebentuk tulisan. Hitung-hitung juga sebagai deposito amal untuk nanti setelah mati. Salam kenal buat semua. Kenalkan (sambil mengulurkan tangan): saya Umarulfaruq Abubakar, asal Modelomo-Boalemo-Gorontalo.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

10 Jurus Dahsyat Hafal Al-Qur'an

24 April 2014   00:42 Diperbarui: 4 April 2017   18:22 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kali ini, saya ingin membagi kebahagiaan dengan teman-teman kompasianer. Alhamdulillaah kembali saya hadir dengan buku terbaru "10 Jurus Dahsyat Hafal Al-Qur'an" Buku ini saya tulis khusus untuk kawan-kawan pelajar dan mahasiswa yang sibuk dengan berbagai tugas dan kegiatan, dan punya keinginan menghafal Al-Qur'an, namun belum terwujud sampai sekarang. Buku ini saya tulis berdasarkan pengalaman pribadi, para guru, dan teman-teman dalam menghafal Al-Qur'an. Juga berdasarkan pengalaman saya membina halaqah tahfiz Al-Qur'an, baik di Mesir maupun di Indonesia. Dirangkaikan dengan nasehat para asatidz dan masyayikh tentang langkah-langkah menghafal Al-Qur'an. Selain itu buku ini juga memuat kisah-kisah penghafal Al-Qur'an. Seperti kisah menghafal Ust. Dr. Mu'inudinillah Basri (Direktur PPTQ Ibnu Abbas Klaten), Ust. Sufyan Nur Al-Banjari Al-Makki (Direktur Ma'had An-Nashr, Batu-Malang), Ust. Baidun Maknun (pembina tahfiz Ma'had Umar bin Khathab Surabaya), Ust. KH. A. Mustari (Kakandepag Klaten). Juga pengalaman kawan-kawan mahasiswa UNS Surakarta yang bisa menghafal Al-Qur'an, dan menjaga hafalan mereka, di tengah kesibukan kuliah dan organisasi. Tidak ketinggalan pengalaman menghafal para santri PPTQ Ibnu Abbas Klaten yang sudah berhasil mengkhatamkan hafalan Al-Qur'an mereka. Saya yakin, dengan mengikuti jejak mereka, dan mengikuti langkah-langkah mereka menghafal al-Qur'an, maka keinginan menghafal Al-Qur'an selama ini akan terwujud. Amin. Demikian. Mohon doanya, semoga buku ini bisa memberikan manfaat dan pencerahan bagi teman-teman yang ingin menghafal Al-Qur'an.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun