Berbenah untuk Satu Senyuman untuk Nanggroe Aceh Darussalam

Mari berbenah diri untuk satu senyuman, lebaran Idul Adha tidak lama lagi tinggal hitungan hari. Apakah jiwa-jiwa bertuan masih bermusuhan atau saling tuding. Inilah waktu kita untuk satu senyuman untuk Aceh yang bermartabat. Tinggalkan embel-embel dalam kancah berpolitik ria ala otak-otak kepala masing-masing untuk mengwujudkan genggaman kekuasaan yang tidak lama juga akan digelar, ya kampanye untuk memilih anggota dewan terhormat dari tingkat DPRD, DPRA dan DPR pusat sekalipun. Kita butuh senyuman untuk menyelamatkan Aceh, bukan untuk berperang lagi, bukan untuk unjuk kekuatan dengan lambang ataupun bendera sekalipun. Rakyat Aceh masih memilih kata perdamaian,tidak ada lagi pertumpahan darah, tidak ada lagi anak yatim korban konflik dan tidak ada lagi curiga saling curiga. Semua orang berhak untuk mencari rezeki, menafkahkan keluarga dan sebagainya di bumi aceh yang kita cintai. Anak-anak masih butuh kasih sayang dari orangtuanya dan pemimpin-pemimpin daerah juga harus peka terhadap apa yang dialami oleh masyarakatnya sendiri bukan hanya sebatas untuk mempercantik diri sendiri akan tetapi percantiklah masyarakat aceh yang terpuruk dalam ekonomi . Sosok Wali Nanggroe yang lagi hangat-hangatnya diributkan sekarang, kenapa tidak ada kata konsolidasi semua elemen masyarakat aceh, baik itu ulama, umara duduk dan diskusikan. Janganlah berkesan tertutup dan sangat tertutup untuk menyampaikan apa ini dan apa itu. Terbukalah dan tersenyumlah untuk kata damai yang semestinya menjadi hak –hak hasasi manusia. Tersenyumlah Aceh! segala sesuatu yang jika dimulai dengan senyuman yang tulus akan membawa banyak kebahagiaan bagi diri sendiri dan orang lain yang menerima senyuman itu. Apalagi dari senyuman itu dapat merubah orang lain menjadi lebih baik, dan itu akan menjadi penghargaan yang lebih. Setiap orang bisa melakukannya bahkan menjadikannya sebagai hiasan di wajahnya, tapi sayang banyak juga orang yang melupakannya dan meremehkannya dan terkadang sangat juwah, tetapi saya tidak ingin menambah tumpukan tulisan tentang senyum tapi hanya mau memperbanyak ibadah dengan melalui senyuman.

“ACEH smile, smile ACEH, WORD FOR PEACE”

KRUE SEMANGAT ACEH
SELAMAT UROE RAYA