Mohon tunggu...
Kaharudin Anas Putra
Kaharudin Anas Putra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Musik, Olahraga dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Awal dan Tak Berbatas

10 Juni 2024   12:32 Diperbarui: 10 Juni 2024   13:33 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Awal bertemu, tatap mata bertemu
Hati bergetar, jiwa terpaut
Perlahan pendekatan, perasaan menguat
Saling mengenal, saling memahami

Kasih mengalir, bagai sungai yang tenang
Tiada gejolak, tiada pertengkaran
Kebersamaan yang indah, selamanya abadi
Saling menjaga, saling melengkapi

Lagu mesra mengalun, menyentuh kalbu
Cerita cinta kita, seindah permata
Takkan ada yang dapat memisahkan
Cinta sejati, selamanya utuh

Deru nafas yang bersatu, detak jantung yang seirama
Pelukan hangat, kecupan mesra
Hingga akhir hayat, selamanya bersama
Tiada akhir, tiada batas

Jogja, 10 Juni 2024

12:02 wib

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun