Mohon tunggu...
Ahmad Kafin azka
Ahmad Kafin azka Mohon Tunggu... Human Resources - Mahasiswa dan Santri

mahasiswa dan santri

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Cepat Hafal dengan Manage Akal

20 Maret 2019   08:00 Diperbarui: 20 Maret 2019   08:15 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Maka, untuk memanifestasinya dianjurkan kepada kita untuk selalu mendengarkan dan lebih memperhatikan pada kata positif, bukan kalimat positif (seperti "aku tidak akan gagal").

Untuk lebih mudah untuk kita dalam menjaga akal kita supaya selalu terjaga dari kalimat dan kata-kata negatif, maka direkomendasikan untuk menulis pada secarik kertas putih bertuliskan sesuatu yang Anda harapkan seperti misalnya "Aku pasti berhasil" bila Anda tiap setengah jam sekali melihat kata-kata ini, yakinlah akal Anda akan menangkap dan berusaha untuk merealisasikannya. Insyaallah.

Terlebih ketika Anda sedang menghadapi masalah dan Anda masih ragu-ragu untuk melaksanakannya. Seperti contoh ketika Anda hendak menghafalkan Alfiyah ibnu malik 1002 nadzom (bait), karena Anda masih awalan dalam menghafalkannya, dan acap kali Anda merasa minder bahwa Anda tidak akan bisa menghafalkannya, maka akal anda akan merealisasikannya, Anda tidak akan hafal. Atau akan merasa kesulitan.

Maka dengan seizin Allah, hendaknya Anda mengatur akal dan menyakini bahwa Anda pasti bisa menyelesaikannya dengan mudah, tulislah pada hafalan Anda "aku pasti hafal !" dan ingat-ingatlah selalu kata itu. Insyallah Anda akan mudah dalam menghafalkannya, tentunya dengan istiqomah dan metode yang anda gunakan sudah benar.

Walaupun kita telah bisa memanage akal kita sebaik mungkin, itu karena semata-mata karena Allah selainnya itu hanya sebuah perantara. Maka untuk membuat kita supaya tidak terjerumus dalam sikap ujub, marilah kita selalu bertawakal pada Allah, yakinlah bahwa semuanya, termasuk mempunyai akal yang bisa kita manfaatkan sedemikian rupa adalah anugrah dari Allah SWT.

Percayalah ketika kita selalu bertawakal kepada Allah, maka Ia akan selalu mencukupi apa yang kita harapkan."Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki) nya" (ath-Thalaq [65]:3)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun