Kharisma Mandela
Jika mendengar atau membaca kata mandela, ingatan kolektif kita pasti akan tertuju kepada sosok pejuang kemanusiaan revolusioner antiapartheid yang juga seorang politisi Afrika Selatan yang juga pernah menjabat sebagai Presiden Afrika Selatan pada 1994-1999, Nelson Mandela.Â
Begitu juga jika menuliskan kata mandela tersebut di mesin pencari mbah gugel, setelah dienter entah sampai halaman ke berapa, semuanya hanya memunculkan materi terkait ssosok pahlawan yang mempunyai nama lahir Rolihlahla Mandela atau dalam bahasa Xhosa, salah satu bahasa resmi Afrika Selatan, secara leksikal berarti "menarik cabang pohon" dan secara gramatikal lebih sering dimaknai sebagai "pembuat onar" tersebut.
Memang, kharisma tokoh peraih nobel perdamaian tahun 1993 yang juga penyuka batik khas asal Indonesia ini sepertinya tidak akan pernah luntur bahkan setelah hampir satu dekade kepergiannya untuk selama-lamanya pada  5 Desember 2013 di Johanesburg, Afrika Selatan.
Sosok Nelson Mandela termasuk sangat familiar bagi masyarakat Indonesia. Terlebih setelah presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan ini menjadi salah satu sosok pemimpin dunia yang begitu menggemari pakaian batik dari Indonesia, bahkan saking gemarnya, Nelson Mandela dengan percaya diri sering menggunakan batik di acara-acara resmi kenegaraan, sehingga kemudian sosok Mandela juga dikenal luas sebagai sosok yang identik dengan pakaian batik.  Â
Tidak heran jika kemudian, pakaian batik juga dijuluki sebagai Madiba's Shirt atau kemeja Madiba, merujuk pada salah satu nama dari Nelson Mandela  yang diambil dari nama marganya di suku Xhosa.
Menariknya, saat disemayamkan di Pretoria, Afrika Selatan, ternyata menurut  berita dari  Deutshe Welle, Nelson Mandela juga mengenakan satu setelan kemeja batik berwarna cokelat dan kuning yang berasal dari Indonesia.
Uniknya, karena batik sudah terlanjur identik dengan Nelson Mandela, justeru menjadikan masyarakat Afrika sempat "takut" untuk  memakai batik, sebagai bentuk penghormatan kepada Nelson Mandela yang saat itu masih hidup dan menjabat sebagai presiden Afrika Selatan. Waduuuuuh!