Pasukan Barito Putera Anum atau Barito Putera U-19 mencetak sejarah sekaligus memberi harapan baru bagi persepakbolaan banua setelah berhasil memastikan diri melaju ke babak empat besar alias semifinal kompetisi Liga 1 U-19 2018.
Baca Juga :Â Bagas-Bagus Resmi Bergabung Barito Putera
Dalam rangkaian, lanjutan 8 besar Liga 1 U-19 2018 yang dibagi dalam dua grup, Grup A yang seluruh pertandingannya berlangsung di Magelang, diisi oleh Persib Bandung, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya dan PSM Makassar akhirnya menyisakan Persib Bandung dan Persija Jakarta yang akan melaju ke babak semifinal.
Baca Juga :Â Bintang Timnas U-19 Mengantar Barito Putera Tundukkan PS TIRA
Sayang pada pertandingan terakhir, aksi impresif squad Barito Putera Anum yang turun dengan hampir semua pemain pengganti harus mengakui ketangguhan tim mutiara hitam Persipura dengan skor 2-0. Meskipun tidak berpengaruh terhadap posisi Barito Putera sebagai pemuncak klasemen, tapi hasil minor ini tetap saja dianggap sangat memalukan. Bahkan terkait masalah ini, pelatih kepala Barito Putera U-19 sampai harus meminta maaf kepada masyarakat Banjarmasin.
Dengan hasil ini, Barito Putera Anum mengoleksi 6 poin sama dengan perolehan dari poin Borneo FC, tapi karena Borneo FC kalah head to head dengan Barito Putera, maka dalam klasemen akhir Barito Putera yang berhak menduduki posisi puncak alias menjadi juara grup dengan produktifitas memasukkan 5 gol dan kemasukan 3 gol dengan deposit +2.
Baca Juga : Mengulik Bus Mewah Tunggangan Baru Skuad Barito Putera
Hasil positif anak-anak Barito Junior melaju sampai ke babak semifinal  Liga 1 U-19 ini, merupakan sejarah baru bagi Barito Putera sendiri maupun dunia persepakbolaan banua. Terakhir "label" Barito Putera (senior) pernah melaju sampai babak semifinal dalam kompetisi level nasional adalah pada musim 1994/1995.
Sudah sangat lama memang! Sayangnya lagi, dalam laga semifinal melawan Persib Bandung yang berlangsung sangat ketat dan dramatis itu harus berakhir untuk kemenangan Persib Bandung yang akhirnya juga menjadi juara setelah difinal mengalahkan Petrokimia Putra dengan skor 1-0.