Saya bukan seorang yang gampang dengan anak-anak, pun bukan orang yang sangat aktif dalam kegiatan dunia anak-anak. Tapi, saya sangat kagum pada anak-anak. Ya, bagi saya mereka adalah keajaiban. Saya pernah menjadi anak-anak, memang yang alami bukanlah masa anak-anak yang paling manis, tapi saya merasakan sendiri bahwa dunia anak-anak itu emang luar biasa.
Anak-anak itu lugu dan polos, dunia mereka begitu penuh warna. Mereka memandang dunia dalam sudut pandangnya yang simpel dan polos. Tetapi, itu sama sekali tidak membuat mereka kalah jauh dari orang-orang yang disebut dewasa. Apa maksudnya? Ya, dengann kepolosan dan keluguan mereka, mereka terkadang bahkan mungkin seringkali, dapat melihat sebuah permasalahan lebih jelas daripada orang-orang di sekitarnya. Mereka dapat bertindak lebih dewasa daripada orang-orang dewasa yang ada di sekitarnya. Bahkan gak jarang, justru kita yang dibuat belajar dari mereka. Karena kepolosan dan keluguan yang dimiliki anak-anak itulah, mereka cenderung “bersih” dari segala “kelicikan” orang dewasa. Ya, itulah kelebihan mereka. Dengan kepolosan yang mereka miliki, mereka dapat berpikir bebas dan terbuka. Mereka bereksplorasi sebanyak mungkin, mereka bersemangat untuk menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mereka. Mereka bebas merentangkan dunia mereka. Mereka akan berusaha untuk mewujudkan dunia yang mereka inginkan untuk mereka, dengan eksplorasi mereka. Saat anak-anak, adalah saat dimana kita begitu penuh dengan energi dan semangat. Bahkan, bisa jadi melebihi orang dewasa. Coba saja, anak-anak yang telah bermain seharian berlari-lari kesana kemari, menjelajah, manjat-manjat pohon dan lain sebagainya, apakah mereka merasa begitu kelelahannya melakukan itu hingga muak dan berhenti? Tapi, lihat saja orang dewasa, mungkin Cuma berlari-lari sebentar saja udah ngos-ngosan dan pingin berhenti (termasuk aku :p). Mereka punya tenaga yang luar biasa, dan bayangkan saja, jika kita dapat "memberdayakannya" (apa maksudnya?dibahas lain waktu aja). Karena itulah, tidak heran jika ada anak-anak yang memiliki prestasi yang sangat hebat, jika dibandingkan dengan orang dewasa, mungkin kita yang akan kalah. Karena itu, saya sangat takjub dengan segala potensi anak-anak. Mungkin, kebanyakan dari kita akan meremehkan dan sebal dengan anak-anak. Mereka itu cengeng, nakal , pengganggu dan lain sebagainya. Kebanyakan dari kita, meremehkan potensi mereka dengan “membatasi” dunia mereka, membatasi “pengetahuan” mereka. Bahkan, bisa jadi berusaha menghindari mereka. Tapi, ayolah, merekalah yang nanti akan menerima tongkat estafet dari kita untuk menjaga dunia ini. Mereka yang masih berpikir bebas lah, yang akan mampu membenahi segala kerusakan yang terjadi karena perlakuan generasi-generasi mereka yang sebelumnya ini. Mereka lah yang nanti akan menghadapi kompleksnya kehidupan. Dan, apa yang mereka hadapi nantinya, mungkin akan jauh lebih sulir dibanding apa yang kita hadapi sekarang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H