Mohon tunggu...
Rudi Mulia
Rudi Mulia Mohon Tunggu... Konsultan - Konselor

salah satu Co-founder Komunitas Love Borneo yang mendirikan rumah baca di pedalaman Kalimantan Barat. saat ini sudah ada 16 rumah baca dan akan terus bertambah

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Mi 'Instant' Goreng Jadi Juara Satu Versi Dewa Ramen

29 Juli 2013   15:04 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:52 527
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Well, this is the Mi Goreng everyone knows and loves. Excellent stuff – nice noodles, a little spicy and very tasty all around. If you’ve never had Mi Goreng before, I HIGHLY recommend getting yourself some! 5.0 out of 5.0 stars – same great stuff just in a different configuration....

Baris demi baris kalimat di atas adalah tulisan dari seorang 'tukang' makan mie yang sudah terkenal di dunia oleh karena dia telah mencicipi 1.100 jenis mie instan yang ada dunia. Orang ini bernama Hans Lienesch. Dia juga mendapat julukan dewa Ramen karena pengalaman kulinernya. Untuk lebih jelasnya silakan lihat disini

Mi Instan Goreng yang merupakan produk asli buatan Indonesia ini, ternyata membuat lidah sang dewa ramen kepincut. Tak tanggung-tanggung dia memberikan peringkat PERTAMA sebagai Mie ternikmat yang pernah dia nikmati.

Dalam blognya dia menulis begini: Indomie’s Mi Goreng was a variety I was enjoying long before becoming The Ramen Rater. Quality noodles coated in a spicy and sweet combination of flavors that never get old. The way you do it is you add the boiling water, steep for a few minutes, then use the supplied plastic lid which has holes to drain it. Just like the pack version, it comes with all of the standard flavor packets you’re used to and comes out just right.

Di peringkat sepuluh besarnya  dia juga memasukan satu jenis mie instan lainnya dari Indonesia. Untuk melihat peringkat sepuluh besar versi dewa ramen silakan klik disini.

Oh ya dia juga banyak memperkenalkan sambal-sambal yang diproduksi oleh orang Indonesia. Dia sendiri pun menyukai sambal dari Indonesia. Bahkan beberapa ada yang dijual di blognya. Mungkin dia belum pernah coba sambal dabu-dabu. Coba kalau dia sudah cicip itu sambal, edodoe, mungkin dia pindah warga negara hahaha...

salam kuliner

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun