Kita adalah percakapan dalam dongeng
Dengan lembut, tanganmu mengais ke udara
Menyekap aroma pinus lantas kau simpan dalam bejana
Darinya, kau mencipta sebuah semesta
Yang pepat, yang berisi senja
Dan kau dengan sadar mendarat di sisi gelapnya
Kita adalah percakapan
Dalam dongeng yang ganjil, bisikmu...
Tetiba aku menjelma bagai anak kecil
Di pojok ruang gelap, sendiri, berdoa
Berharap juru selamat datang nyalakan lentera
Kita adalah percakapan dalam dongeng-dongeng yang ganjil
Pada sebuah sore di Karbala, kau menari-nari layaknya seorang Hamba
Maka ingatlah: Jika usai waktu yang semestinya
Akulah raja, yang berkisar di kejauhan sahara
Kita, adalah dongeng, pada percakapan-percakapan yang ganjil
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H