Mohon tunggu...
Kabul Siagian
Kabul Siagian Mohon Tunggu... Guru - Kabulsiagian

Sesuksesan seseorang bukan karena ia tidak mampu karena kegagalan untuk mencoba

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sekarung Rindu

8 November 2019   15:21 Diperbarui: 8 November 2019   15:38 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SEKARUNG RINDU

Ingin hanya ucapan semu
Mengelana hamba ilusi
Memberikan rasa membelenggu
Awan kelam melengkapi lamunan

Memanggil
Hanya dalam hati
Harap jawabmu sua lamunan
Perih rasa pilu kian duka
Kian menggebu torehkan kalbu

Kusebut
Dalam ucapan
Memikul sepi meratap sunyi
Mengukir harap dalam hati
Helaian nafas kian belalak

Nestapa
Di cerna angan
Menanti melara rindu
Pilu menyapa harap
Menggenggam angan sekarung hayal

Sekarung_rindu memagut lara
Labura, 28/09/2019

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun