Mohon tunggu...
I DEWA PUTU PUJA
I DEWA PUTU PUJA Mohon Tunggu... Dosen - Freelancer

Saya akan membagikan informasi menarik untuk kalian para pembaca

Selanjutnya

Tutup

Nature

Iwan Bomba: Gunung Marapi dan Kerinci Berstatus Waspada

13 Januari 2023   14:08 Diperbarui: 13 Januari 2023   14:14 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Kabarmerahputih, promediateknologi.com

Kabarmerahputih oleh Iwan Bomba, Lampung -- Tercatat oleh post pemantauan aktifitas viulkanik Gunung Marapi yang terlektak Di Sumatera Barat pada hari, Kamis 12/01/2023 telah mengeluarkan asap panas atau erupsi sebanyak 19 kali.

Kepulan semburan asap abu vulkanik terlihat paling besar terjadi pada pukul 11.00 WIB hingga mencapai ketinggian 1050 meter di atas puncak gunung.

"Kepulan asap abu vulkanik  terlihat sangat tebal dengan mengarah ke arah timur laut dan tenggara. Seismogram mencatat erupsi  ini mencapai maksimum 5.1 mm dengan durasi kurang lebih 4 menit" kata Teguh Purnomo Kepala Pos Pemantauan vulkanik Gunung Marapi di Bukit tinggi.  Erupsi yang paling akhir terjadi pada pukul 17:39 WIB hingga mencapai ketinggian 205 meter di atas puncak. Jika di totalkan dari awal erupsi pada Sabtu 7/01/23 kemarin, Marapi telah erupsi mencapai 153 kali.

Pada hari sabtu 07/01/23 Marapi telah erupsi sebanyak 10 kali, hari selanjutnya pada Ahad 08/01/23 Erupsi Gunung Marapi meningkaat menjadi sebanyak 27 kali. Pada hari Senin 09/01/23 erupsi Marapi bertambah menjadi 35 kali. Hari selasa 10/01/23 erupsi tercatat 34 kali. Kemarin rabu 11/01/23 erupsi Marapi tercata mencapai 23 kali.

Saat ini Gunung berapi Marapi yang terletak di Sumatera Barat telah berstatus level 2 atau Waspada. Masyarakat di sekitar radius 3 Kilometer dari Puncak atau Kawah gunung Marapi diminta untuk tidak melakukan aktifitas diarea itu.

Untuk mencegah kepanikan Masyarakat yang terjadi Badan Penangulangan Bencana Daerah atau BPBD Provinsi Sumatera Barat memperingatkan masyarakat agar tidak mudah mempercayai dan tidak menyebarkan kabar hoaks terkait gunung yang Meletus.

"Saat ini telah tersebar kabar berita di Whatsapp-whatsapp berbagai macam cerita mengenai erupsi yang terjadi. Jangan mudah percaya kabar hoaks yang belum tentu kebenarnanya" Rumainur Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik atau Kabid KL BPBD Sumbar pada hari kamis.

Kepala Kabid KL BPBD Sumbar, Rumainur menuturkan seharusnya saat ini masyarakat tidak lagi diperparah karena waswas dengan aktifitas Gunung Marapi dan Kerinci.

"Tidak baik menebar kabar hoaks dalam kondisi seperti saat ini. Dan jangan muda percaya. Sebaiknya dengarkan saja informasi dari pemerintah daerah, karena pemerintah mendapatkan informasi lebih akurat karena dari Pos Pemantauan Gunung" ujar Rumianur.

Gunung Kerinci terletak di dua Provinsi yaitu Sumatera Bara dan  Jambi. Sedangkan Gunung Marapi terletak berada di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, Sumbar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun