Mohon tunggu...
Sandika Wandara
Sandika Wandara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Aktivis, Penulis dan Wiraswasta

Sosok Penulis dari kalangan Mahasiswa sangat di impikan oleh pemimpin bangsa. bangkit dan bergerak menuju Indonesia Emas 2045.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Anak Muda Angkat Bicara : Menuju H-27 Pilkada Kabupaten Batang Hari Tahun 2024

27 Oktober 2024   17:01 Diperbarui: 25 November 2024   00:39 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 sumber gambar: Sandika Wandara

Dalam konteks Pilkada di Kabupaten Batang Hari tahun 2024, menarik perhatian anak muda dan masyarakat di batang hari, karena munculnya calon tunggal, yang akan membuat lawan dari calon ini adalah "kotak kosong."

Pemilih akan memiliki opsi untuk memilih Paslon tersebut atau memilih kotak kosong. Situasi ini bisa menunjukkan dukungan kuat terhadap paslon tunggal dari mayoritas partai politik.

Sandika Wandara (Aktivis) mengatakan Pilkada di Batang Hari yang berlangsung dengan skenario melawan kotak kosong menunjukkan situasi unik dan sejarah baru di mana ini pertama kalinya di kabupaten Batang Hari hanya ada satu pasangan calon yang bertarung, sehingga mereka secara otomatis berhadapan dengan kotak kosong sebagai satu-satunya "lawan."

Memilih pasangan calon (paslon) dalam Pilkada di Batang Hari bisa jadi pilihan yang lebih aktif dibandingkan memilih kotak kosong. Paslon yang terpilih akan memiliki visi, misi, dan program kerja yang bisa langsung diukur dan dievaluasi oleh masyarakat. Dengan adanya paslon, masyarakat juga dapat lebih mudah menuntut akuntabilitas jika ada janji-janji yang tidak ditepati, sehingga memberi dorongan bagi pemimpin terpilih untuk berkomitmen dalam menjalankan pemerintahan yang baik. 'Ungkapnya

Partisipasi anak muda dan seluruh lapisan masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan Pilkada di Batang Hari ini berjalan secara adil dan demokratis. Pemilih harus diberi pemahaman yang jelas tentang peran mereka dalam memutuskan masa depan Batang Hari. "Suara Anak Muda, Harapan Batang Hari."

Redaksi: Sandika Wandara

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun