Jakarta, 29 November 2020 -Tidak Seperti KKN Pada Umumnya dimana mahasiswa turun langsung ke lapangan  lokasi kkn , kali ini mahasiswa melaksanakan kkn menggunakan media pembelajaran daring yang dihadiri oleh para anggota karang taruna unit 08 Tegal Alur., kegiatan kkn ini di laksanakan sekelompok mahasiswa yang beranggotakan Ahmad Zaki Mubarok , Andri Setyawan , M. Ilham Fadillah , Teddy Gunnar Solksjaer.
Selama masa pandemi ini, sektor UMKM adalah salah satu yang sangat terdampak. Hal ini dikarenakan, di antaranya oleh pembatasan sosial berskala besar dan pemberlakuan kebijakan bekerja dan belajar dari rumah, dan meminimalisir frekuensi keluar rumah. Pandemi Covid-19 menimbulkan gelombang  tsunami transformasi bisnis ke ranah daring atau online, di mana banyak pelaku usaha atau UMKM offline beramai-ramai dan cepat melakukan transformasi tersebut.Gelombang transformasi ke ranah daring terutama menyangkut para pedagang offline yang menghadapi berkurangnya pengunjung atau pembeli karena adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Namun dengan diadakannya PSBB bukan lah suatu halangan untuk beraktivitas, mahasiswa dalam kegiatan KKN di tengah pandemi ini bisa memanfaatkan teknologi yang sudah ada. mahasiswa di tuntut melakukan transformasi digital kepada umkm untuk menghadapi tantangan agar tetap terhubung dengan pelanggan tanpa adanya keterbatasan. kegiatan yang di harapkan mempercepat pemulihan bisnis umkm.
Ilham , Â Ketua KKN "Gapura digital ini merupakan pelatihan literasi digital untuk para pemuda yang sudah melakukan bisnis atau yang akan memulai bisnis agar tetap terhubung dengan pelanggan di masa pandemi covid-19" dengan pemanfaat google bisnisku ilham mengharapkan masyarakat meningkatkan literasi digital dalam mengembangkan bisnisnya.
"selama ini saya sudah punya listing di google bisnisku, saya punya bisnis online dan dengan adanya fitur ulasan di google bisnisku meningkatkan sejumlah kunjungan ke bisnis saya . meningkatkan kepercayaan pelanggan dengan adanya fitur ulasan di google maps yang terhubung dengan google bisnisku", Ujarnya Tedi Penjual Kangkaos.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H