Disusun Oleh: Â
Mukhlash imaduddin
Lamongan -Kuliah Kerja Nyata atau biasa disebut KKN merupakan salah satu kegiatan pengabdian kepada masyarakat di suatu desa yang sesuai dengan lokasi pilihan. KKN ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam kegiatan sehari hari, baik dalam kegiatan pemerintahan maupun non pemerintahan. Selain membantu masyarakat, KKN ini juga menjadi salah satu mata kuliah wajib yang harus ditempuh oleh mahasiswa semester 6 di Universitas Negeri Surabaya. Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini berlangsung selama 4 bulan , dimulai dari persiapan di bulan Februari hingga penutup di Bulan Juni.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Surabaya sendiri dibagi menjadi beberapa wilayah dan beberapa topik. Untuk wilayah ada yang bertempat di Surabaya, Mojokerto, Jombang, Lamongan, Kediri, Lumajang, Malang, Batu, Bojonegoro, dan lainnya. Sedangkan untuk topik dibagi menjadi 4 yaitu KKN-Tematik, KKN-Kewirausahaan, KKN-Kemanusiaan, dan KKNAsistensi Mengajar. Kali ini kami dari kelompok KKN Lamongan 1 yang beranggotakan 15 orang (2 laki-laki dan 13 perempuan) dengan topik KKNTematik yang bertempat di Desa Pule, Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan.
Desa Pule merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Modo, desa ini memiliki 9 dusun yang terdiri dari Dusun Pule, Dusun Pangkat, Dusun Ledok, Dusun Jimus, Dusun Sreto, Dusun Kalipang, Dusun Gebang, Dusun Garang, dan Dusun Sedah. Kami bertempat di Dusun Pule, yang mana di dekat dusun ini terdapat sendang yang cukup besar dan biasa digunakan masyarakat mandi di sana. Sendang ini berada diantara 2 dusun yaitu Dusun Pule dan Dusun Sreto, jadi sendang ini diberi nama Sendang Sreto yang dipilih dari salah satu dusun. Dari sendang ini kami mampu mengembangkan ide untuk lokasi ini menjadi tempat wisata nantinya.
Pada kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini kami mengambil program kerja utama dan ada beberapa kegiatan tambahan yang kami lakukan. Untuk kegiatan utama yang pertama kegiatan pemasangan pipa dan perbaikan MCK di sekitar sendang. Kegiatan ini berupaya agar warga desa disekitar sendang dapat melakukan kegiatan seperti mandi maupun buang air besar diruangan tertutup, yang mana sebelumnya warga masih melakukan disendang pule. Hal ini karena daerah didesa Pule masih erat dengan budaya Jawa. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 22 dan 23 Maret 2022. Kegiatan berlangsung selama 2 hari dengan agenda bersih bersih sendang dan juga pemasangan pipa yang dibantu oleh warga sekitar.
Gambar 1. Bersih-bersih Sendang/dokpri
Gambar 2. Pemasangan pipa
Â
