Nak, kamu seperti magnet, mampu menarik karat yang ada dalam kabinet. Kamu membuat nama sang menteri ikut terseret. Rumah umat pun jadi meroket
Nak, kamu tahu? Ibu sangat bersyukur atas dirimu. Kamu yang tersandung di lembah malu. Kamu yang dituduh sebagai pelaku
Nak, awalnya ibu memang berduka, bagaimana tidak, kamu tertangkap tangan oleh KPK. Komisi paling garang soal harta dan tahta. Komisi paling ditakuti pejabat negara
Nak, saat melihatmu kenakan rompi, dengan senyum sumringah dan percaya diri, seolah berbisik, "Ibu, percayalah, Romi tidak sendiri", duka ibu perlahan pergi.
Nak, seiring proses yang berjalan, satu persatu terungkap permasalahan. Ibu semakin yakin bahwa kamu punya banyak teman. Firasat ibu terbukti, bahwa kamu tidak sendirian.
Nak, teruslah berbicara. Ungkapkan semua fakta-fakta. Bantu semua orang membersihkan kementerian agama, agar esok lusa tak ada lagi yang jadi tersangka.
Padangsidimpuan, 20 Maret 2019
Salam,Â
Ibu Pertiwi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H