Dalam gelap, ku lihat sinar,
Menyentuh tanah yang dingin kelam,
Berbisik lembut di malam nan samar,
Menari lirih di bawah remang.
Hanya angin yang meliuk senja,
Cahaya itu bagai nyawa,
Menghidupkan luka menjadi makna.
Setiap gerak memahat cerita,
Tentang rindu dan asa yang hilang,
Dalam keheningan ia melata,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!