Mohon tunggu...
Juwilsi T. Rawung
Juwilsi T. Rawung Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya adalah Mahasiswa yang sedang mengejar masa depan Mari kita saling berbagi inspirasi dalam karya fiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Di Balik Perumpamaan Dedaunan

28 November 2024   08:11 Diperbarui: 28 November 2024   08:42 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Musim gugur telah tiba 

Banyak daun yang berjatuhan menyentuh sisi jalan

Berhamburan di mana-mana

Menambah kecantikan pandangan

Kulihat daun berjatuhan

Bukti umur mempengaruhi 

Ranting yang rapuh di dahan

Tak kuasa bertahan lagi

Hanya keindahan yang terlihat

Menghipnotis setiap mata yang lewat

Cantik ketika berjatuhan dari dahan

Namun, Kotor ketika sampai di bawah tanah

Puisi bukan tentang dedaunan

Tetapi tentang seorang teman

Terlihat cantik di luar

Namun di dalam suka mencibir

Indah saat di atas kekuasaannya

Namun menjadi kotor ketika tak ada kuasa

Akan selalu di puja-puja kecantikannya

Namun cepat juga untuk hina

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun