Mohon tunggu...
Juwilsi T. Rawung
Juwilsi T. Rawung Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya adalah Mahasiswa yang sedang mengejar masa depan Mari kita saling berbagi inspirasi dalam karya fiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menyerah Bukan Berarti Kalah

2 September 2024   11:49 Diperbarui: 2 September 2024   12:05 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Senja kembali dibungkam luka

Jalanan dekil semakin penuh kerikil

Hanya air mataku yang punya euforia

Entah harus menyerah atau pasrah

Lelah ragaku memungut rasa

Menyuarakan sendu yang menjadi lara

Mengerami lirih-lirih jiwa

Pada takdir yang membunuh cinta

Baik aksara selalu meracau

Berderap mengabarkan luka

Melangkah tanpa arah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun